CEPU – Sebanyak 20 grup siap mengikuti kompetisi musik yang diselenggarakan Kedai Filosofi Malam. Setelah mengikuti technical meeting yang diadakan Minggu (14/1/2018), calon peserta tersebut menyatakan siap mengadu skill dalam bermain musik.
Ajang yang diperuntukkan bagi kawula muda ini menurut rencana akan dimulai Rabu (17/1/2018) di area Kedai Filosofi Malam. “Mereka sudah siap menunjukkan kemampuannya. Inilah saatnya menggali potensi kawula muda yang ada di Cepu dan sekitarnya,” ungkap ketua panitia, Donny Wahyu Pratama.
Kepada kabarcepu.com, Donny menjelaskan tentang event yang dimulai audisi 17 Januari 2018 tersebut. “Peserta kebanyakan sudah memiliki kemampuan yang layak untuk ditunjukkan. Selain kompetisi, sekaligus sebagai hiburan bagi pengunjung Kedai Filosofi Malam,” ujar remaja penyuka genre musik reggae ska tersebut.
Calon peserta yang siap berkompetisi adalah Cadenza (Blora), WTF (Todanan), Hallokes Band (Purwosari), dan beberapa band dari Bojonegoro yaitu Pentanot, Yowes Band, D’Beryl,, FTarcy, Kurltur, serta Disharmoni.
Selebihnya adalah calon peserta grup-grup bertalenta asal Kota Minyak Cepu, diantaranya Komite, SMK Migas Cepu, Planet Band, Five Melody, dan Delta. Berikutnya adalah Legacy, Ash Band, Mini-Mix, X-Cotic, serta Prototipe.
Donny menambahkan, event mengawali 2018 tersebut akan dinilai empat dewan juri berkelas. Mereka adalah Fajar Wiji Raharjo (Juara Dream Band), Eben Easer (Peniup Saxophone), Kristiandi (Bassist), serta Rama Raharjo (Dosen Institut Musik Infonesia dan peserta Java Jazz 2017).
Kedai yang berada di Mentul ini menyiapkan hadiah uang tunai Rp 2.750.000,- bagi pemenang. “Jika pemenang sesuai kriteria, mereka berkesempatan mendapat kontrak dari Filosofi Malam. Tujuan kami memang menyalurkan bakat mereka,” jelas Donny. (*)