CEPU – Politeknik Energi dan Mineral (PEM) Akamigas Cepu, Kabupaten Blora Jawa Tengah, hadirkan praktisi industri Minyak dan Gas Bumi (Migas) pada kuliah umum dan workshop, pada kegiatan One Day With Experts, Rabu (14/3/2018).
Dalam rilis yang diterima kabarcepu.com, hadir Expert Team dari perusahaan Migas dan perusahaan jasa Migas multinasional. Sebagai pembicara, Tim Experts dari Baker Hughes a GE company terdiri dari 1 orang Manager dan 4 orang Technical engineer. Diantaranya, Sabam Tumanggor sebagai BHGE Company Updates, Hafidz Effendi sebagai Directional Drilling Technology, Gunawan Sucahyo sebagai Formation Evaluation Reservoir Performance Monitoring, Guritno Wirandoko sebagai Stimulation-Pillar Fracturing, dan Rudy Gunawan sebagai Completion-Basic Completion.
Dengan mengusung tema “ We Invent Smarter Ways To Bring Energy To The World”, kuliah umum tersebut tersebut diikuti oleh seluruh mahasiswa dan fungsional dosen dilingkungan PEM Akamigas.
Wakil Ketua I PEM Akamigas, Woro Rukmi Hatiningrum, menjelaskan, maksud strategis dari acara tersebut supaya PEM Akamigas dapat memantapkan brandnya sebagai sebagai institusi pendidikan yang berwawasan luas dan multinasional. “Selalu mendapatkan wawasan dan pengetahuan teknis terupdate mengenai teknologi terbaru sebagai bekal menghadapi persaingan di dunia kerja,” terangya. Dia berharap kuliah umum itu bermanfaat bagi semua mahasiswa.
Sementara, Senior Manager HRM Specialist SKK Migas, Retno Ningsih, menyampaikan, dengan kompleksnya perubahan baik di dunia industri maupun organisasi, merupakan tantangan untuk bertahan dalam kondisi dunia yang serba tidak pasti.
Untuk itu, SKK Migas melakukan peningkatan SDM dengan Sharing Knowledge di 42 Universitas. “Salah satunya di PEM Akamigas ini, baik oleh SKK Migas sendiri maupun oleh praktisi dari industri,” ujarnya.
Untuk sesi kedua adalah Workshop membahas tentang Formulation (Reservoir Production Monitoring), Stimulation (Pillar Fracturing), Completion (Basic Completion), diikuti oleh mahasiswa Prodi Teknik Produksi. Dilaksanakan post test di akhir workshop untuk mendapatkan feedback dari keberhasilan kegiatan tersebut. (*)
