“Tahun 2022 angka stunting 21,6%, turun tajam dari tahun 2018 yang sebesar 30,8%. Presiden Jokowi menargetkan penurunan stunting tahun 2024 menjadi 14%,” ujar Sri Mulyani dikutip dari laman Kementerian Keuangan.
“Ini perlu kerja sama dan sinergi berbagai pihak untuk menyelamatkan anak-anak balita Indonesia dari stunting,” imbuh Menkeu Sri Mulyani.
Sedangkan untuk tahun 2023, insentif fiskal penurunan stunting diberikan kepada 125 daerah yaitu 7 Provinsi, 21 kota, dan 97 kabupaten.
Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan perihal tersebut saat mendampingi Wakil Presiden KH. Ma’ruf Amin menyerahkan penghargaan Insentif Fiskal, pada Jumat 6 Oktober 2023 di Istana Wakil Presiden Jakarta.
Insentif fiskal ini diserahkan untuk Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota yang berhasil menurunkan angka stunting secara cepat di daerahnya masing-masing.
“Selamat atas prestasinya, terima kasih juga kepada berbagai kalangan media, lembaga swasta, dan Persit Kartika Chandra Kirana yang ikut aktif menanggulangi stunting,” pungkas Menkeu.***
KONTEN PILIHAN UNTUK ANDA