KABARCEPU.ID – Sebanyak 27 desa tersebar di 13 kecamatan di Kabupaten Blora akan melaksanakan Pilkades serentak 2023.
Menurut rencana, pelaksanaan Pilkades serentak 2023 akan dilaksankan pada Juli mendatang. Untuk mempersiapkan segala sesuatunya, Pemkab Blora menggelar sosialisasi di Pendopo Kabupaten, Senin 8 Mei 2023.
Sesuai Keputusan Bupati Blora No. 144/122/2023 tanggal 27 Februari 2023 tentang penetapan pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Blora tahun 2023. Pilkades serentak 2023, akan digelar hari Sabtu Kliwon atau 8 Juli 2023. Sebelumnya ada sejumlah tahapan yang wajib dilaksanakan.
Hadir dalam kesempatan sosialisasi Pilkades serentak 2023 tersebut, Camat dan Forkopimcam, Kepala Desa, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Sekretaris Desa di wilayah yang akan melakukan Pilkades serentak.
Saat itu, Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati berharap, setelah sosialisasi ini, BPD dapat memahami tahapan-tahapan yang harus dilaksanakan. Dalam proses pelaksanaan Pilkades serentak 2023.
Sementara itu, Panitia Pemilihan Kepala Desa juga harus memahami tugas pokok dan mampu melaksanakan tugas dengan baik. Sesuai ketentuan peraturan yang berlaku. ‘’Sementara itu Camat bisa memahami tugas-tugas dalam penyelenggaraan Pilkades,” papar Wakil Bupati.
Kepada para camat yang wilayahnya menggelar Pilkades, Tri Yuli Setyowati, berpesan, untuk mendukung dan memastikan kelancaran jalannya Pilkades Pilkades serentak 2023 di desa masing-masing. Tak hanya itu, camat juga diminta bersinergi dengan forkopimcam untuk mewujudkan situasi kamtibmas.
“Camat agar melakukan fasilitasi, monitoring, pengawasan dan pembinaan seluruh proses dan tahapan pelaksanaan Pilkades Serentak tahun 2023 agar terlaksana dengan aman, tertib, dan lancar,” ujarnya.
Harus ada sinergi yang kuat, agar situasi desa dapat terkontrol dengan baik. Apabila terjadi permasalahan dalam Pilkades, Tri Yuli Setyowati, minta agar Camat segera tanggap dan harus diselesaikan secara berjenjang. “Yaitu dimulai dari tingkat desa, kecamatan dan kabupaten,” tambahnya.
Pantau Kerawanan Pilkades serentak 2023
Sementara itu, Ketua DPRD Blora, Dasum mewanti-wanti bahwa dalam Pilkades serentak 2023, nanti bisa saja terdapat potensi-potensi gesekan di masyarakat. Yang bisa menimbulkan konflik, apabila tidak dicegah sejak dini. Oleh karena itu, Ia meminta Forkopimcam untuk aktif memantau wilayahnya.
Baca Juga : Bekali Intelegensi Digital ASN, Pemkab Blora dan BKN Gelar Try Out PPPK Berbasis CAT
“Saya mengharapkan bapak ibu forkopimcam untuk selalu memantau pelaksanaan kegiatan Pilkades tersebut. Karena kegiatan Pilkades ini sarat dengan potensi dari konflik warga itu sendiri. Mohon kepada camat untuk melaksanakan tugasnya dengan profesional,” jelasnya
Dikatakannya, pihak desa juga untuk aktif berkomunikasi dengan Forkopimcam setempat, agar permasalahan berkaitan dengan Pilkades bisa dihindari.
“Mari kita bersama sama bergandengan tangan untuk memberikan rasa nyaman untuk masyarakat. Mudah-mudahan pelaksanaan nanti kedepan berjalan dengan baik. Monggo kalau ada apa-apa dari pihak desa untuk dikomunikasikan dengan forkopimcam, harapannya dengan komunikasi ini, kalau ada permasalahan bisa segera diatasi,” tandasnya
Senada dengan hal tersebut, Mewakili Kapolres Blora, Kabag Ops Polres Blora Kompol Sudarno, meminta agar Forkopimcam untuk menaruh perhatian terkait pelaksanaan pilkades ini. Ia juga meminta semua pihak terkait untuk ikut serta dalam mensukseskan jalannya Pilkades ini.
“Blora ada 27 desa yang akan melaksanakan Pilkades, saya harapkan jangan underestimate karena sedikit. Saya minta tolong semua pihak terkait untuk ikut bertanggungjawab agar pelaksanaan ini baik pra maupun pasca situasi kamtibmas, yang aman dan tertib bisa terwujud,” paparnya
Pihaknya juga meminta agar Forkopimcam untuk terus berkoordinasi dan aktif memonitor wilayahnya masing-masing. “Mapping tingkat kerawanan desanya, sekecil apapun kerawanan silahkan sampaikan kepada pimpinan masing-masing. Kalau sudah terdeteksi nanti kita bisa melakukan pencegahan lebih baik,” harapnya. ***