Nyawiji mBangun Blora, Akur Makmur Misuwur Jadi Harapan Pembangunan Blora ke Depan

KABARCEPU.ID – Mengusung tema ‘Nyawiji mBangun Blora, Akur Makmur Misuwur’ pada Peringatan Hari Jadi ke 276 Kabupaten Blora, Bupati Blora H. Arief Rohman, tegaskan momentum ini untuk refleksi sejarah panjang Kabupaten Blora, dan sekaligus meneguhkan komitmen dalam membangun masa depan Blora.

Saat ini, Blora telah menunjukkan jati dirinya sebagai daerah yang terus bergerak maju, terus berbenah, dan terus tumbuh menjadi kabupaten yang lebih kuat serta lebih sejahtera.

Hal tersebut diungkapkan Bupati Blora saat memimpin Upacara Peringatan Hari Jadi ke 276 Kabupaten Blora di Halaman Kantor Bupati Blora, Kamis (11/12/2025). Hadir Forkopimda Blora, pimpinan instansi vertikal, Ketua TP PKK Kab Blora, Kepala OPD se Kab.Blora, Ketua DWP Kab.Blora.

“Tema yang kita usung tahun ini, Nyawiji, berarti bersatu, menyatukan tekad, dan bekerja bersama, yang menggambarkan semangat gotong royong seluruh elemen masyarakat. mBangun Blora, artinya membangun Kabupaten Blora dalam seluruh aspek, mulai pemerintahan, ekonomi, sosial, hingga budaya,” terang Bupati Arief.

“Akur, maknanya rukun, selaras, dan harmonis. Semua pihak hidup berdampingan dan menjunjung tinggi toleransi dan Makmur, berarti sejahtera, baik secara ekonomi, sosial, maupun kualitas hidup masyarakat,” imbuhnya.

Kemudian, tambah Bupati Misuwur, maknanya terkenal, harum namanya, diakui luas. Menggambarkan harapan agar Blora semakin dikenal dengan segala potensinya.

Bupati Arief menjelaskan secara garis besar, tema tersebut artinya bersatu bersama-sama bergandengan tangan untuk mewujudkan Blora yang terus berkembang secara berkelanjutan, hidup dalam suasana damai dan rukun, menuju masyarakat yang semakin sejahtera serta dikenal luas melalui beragam potensi unggulannya.

“Tema ini selaras dengan arah pembangunan yang kita jalankan memperkuat pelayanan publik, meningkatkan kualitas infrastruktur, memperluas lapangan kerja, memberdayakan UMKM dan ekonomi kreatif, memajukan pendidikan dan kesehatan, serta menjaga kelestarian alam dan kebudayaan Blora,” tegas Bupati.

Bupati mengungkap bahwa berbagai capaian pembangunan telah kita raih berkat kerja keras dan sinergi bersama. Namun pihaknya menyadari masih terdapat banyak pekerjaan rumah seperti pengentasan kemiskinan, peningkatan kualitas SDM, percepatan pemerataan pembangunan, dan penguatan ekonomi daerah.

“Untuk itu, kami mengajak seluruh elemen masyarakat, baik pemerintah daerah, Forkopimda, swasta, BUMN, BUMD, organisasi atau instansi vertikal, komunitas, generasi muda, dan rekan media dan seluruh yang terlibat untuk mari kita bersama sama Nyawiji, untuk bersama-sama membangun dalam kebersamaan. Mari kita cegah perpecahan, jaga harmoni, dan pererat gotong royong sebagai warisan luhur budaya Jawa yang menjadi roh kehidupan masyarakat Blora,” tandasnya.

Selanjutnya Bupati mengungkapkan Hari jadi ini juga menjadi kesempatan untuk menghormati para leluhur dan pendahulu yang telah meletakkan dasar-dasar pembangunan Blora.

“Kita doakan semoga para pendahulu kita para bupati-bupati terdahulu yang sudah meninggal kita doakan husnul khatimah, dan yang masih hidup semoga selalu diberikan kesehatan, tentunya kita akan terus lanjutkan perjuangan mereka dengan karya nyata, inovasi, dan semangat mengikuti perkembangan zaman,” harapnya.

Pertahankan Prestasi

Nyawiji mBangun Blora Akur Makmur Misuwur Jadi Harapan Pembangunan Blora ke Depan 2
nyawiji mbangun blora akur makmur misuwur jadi harapan pembangunan blora ke depan 2

Bersamaan dengan momentum hari jadi tahun ini, Bupati Blora Arief Rohman baru saja menerima penghargaan dari Kemendagri pada Rabu (10/12/2025).

Berkat kerja keras semua pihak, Kabupaten Blora Kembali memperoleh Penghargaan Innovative Government Award (IGA) dengan kategori Kabupaten Terinovatif.

Bukan kali pertama Blora meraih penghargaan bergensi tersebut, melainkan sudah tiga tahun berturut-turut menjadi Kabupaten Terinovatif.

“Alhamdulillah kemarin saya dengan beserta Wakil Bupati, Sekretaris Daerah dan beberapa Kepala Perangkat Daerah, Kabupaten Blora memperoleh penghargaan tertinggi di Kementerian Dalam Negeri jadi Kabupaten Terinovatif dalam ajang Innovative Government Award (IGA) yang mana kita sudah menerima tiga kali secara berturut-turut,” papar Bupati.

Untuk diketahui, dari ratusan inovasi yang diajukan, tahun ini Kabupaten Blora mengusung inovasi unggulan BU DESI (BUMD Peduli Inflasi) PLUS dan SIKEP (Sistem Informasi Kinerja & Evaluasi Pembangunan).

Inovasi pertama adalah SIKEP (Sistem Informasi Kinerja dan Evaluasi Pembangunan), sebuah sistem digital berbasis data yang memungkinkan perangkat daerah memantau capaian pembangunan secara real-time dan berbasis data. Sehingga dengan SIKEP, seluruh proses pengambilan keputusan bisa lebih cepat, tepat, dan akuntabel.

Kemudian, inovasi kedua adalah BU DESI PLUS (BUMD Peduli Inflasi dan Stabilitas Ekonomi). Inovasi ini menghubungkan BUMD, Bulog, kelompok tani, serta pelaku usaha lokal untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok di Blora.

Inovasi BU DESI PLUS ini memperkuat ekonomi masyarakat sekaligus menjadi kolaborasi konkret dalam pengendalian inflasi di daerah. Inovasi tersebut selaras dan mendukung program Kemendagri dalam mengatasi inflasi di daerah-daerah.

Atas prestasi dan capaian Blora, Bupati sampaikan apresiasi kepada seluruh OPD dan seluruh masyarakat Blora dan seluruh pihak, juga ungkapkan rasa terima kasihnya atas partisipasi, dukungan, dan dedikasi dalam memajukan Blora tercinta.

“Semoga Kabupaten Blora semakin akur, makmur, misuwur, dan dikenal sebagai daerah yang ramah, berbudaya, berprestasi, serta terus berkembang maju menuju masa depan yang lebih baik.,” harapnya.***

POSTINGAN TERKAIT
spot_img

TERKINI

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img