3. Kabupaten Kendal: Rp2.613.573.
4. Kabupaten Semarang: Rp2.582.287.
5. Kabupaten Kudus: Rp2.516.888.
6. Kabupaten Cilacap: Rp2.479.106.
7. Kabupaten Jepara: Rp2.450.915.
8. Kota Pekalongan: Rp2.389.801.
9. Kabupaten Batang: Rp2.379.702.
10. Kota Salatiga: Rp2.378.951.
11. Kabupaten Pekalongan: Rp2.334.886.
12. Kabupaten Magelang: Rp2.316.890.
13. Kabupaten Karanganyar: Rp2.288.366.
14. Kota Surakarta: Rp2.269.070.
15. Kabupaten Boyolali: Rp2.250.327.
16. Kabupaten Klaten: Rp2.244.012.
17. Kota Tegal: Rp2.231.628.
18. Kabupaten Sukoharjo: Rp2.215.482.
19. Kabupaten Banyumas: Rp2.195.690.
20. Kabupaten Purbalingga: Rp2.195.571.
21. Kabupaten Tegal: Rp2.191.161.
22. Kabupaten Pati: Rp2.190.000.
23. Kabupaten Wonosobo: Rp2.159.175.
24. Kabupaten Pemalang: Rp2.156.000.
25. Kota Magelang: Rp2.142.000.
26. Kabupaten Purworejo: Rp2.127.641.
27. Kabupaten Kebumen: Rp2.121.947.
28. Kabupaten Grobogan: Rp2.116.516.
29. Kabupaten Temanggung: Rp2.109.690.
30. Kabupaten Brebes: Rp2.103.100.
31. Kabupaten Blora: Rp2.101.813.
32. Kabupaten Rembang: Rp2.099.689.
33. Kabupaten Sragen: Rp2.049.000.
34. Kabupaten Wonogiri: Rp2.047.500.
35. Kabupaten Banjarnegara: Rp2.038.005.
Nana Sudjana menegaskan bahwa UMK ini hanya berlaku bagi pekerja dengan masa kerja kurang dari satu tahun.
Pemerintah menetapkan UMK, untuk melindungi pekerja dengan masa kerja kurang dari satu tahun, agar tidak dibayar di bawah upah yang telah ditetapkan.
Perusahaan yang melanggar peraturan terkait Upah Minimum Kabupaten/Kota atau UMK 2024 itu, bisa dikenai sanksi.
KONTEN PILIHAN UNTUK ANDA