KABARCEPU.ID – Para peneliti mengungkapkan bahwa lagu memiliki hubungan emosional. Studi terbaru menunjukkan bahwa mendengarkan lagu sedih baik untuk kesehatan mental.
Para ilmuwan mengatakan musik sedih dapat merangsang daerah otak. Lagu juga bisa memicu pelepasan zat kimia saraf yang berperan dalam fungsi otak dan kesehatan mental secara keseluruhan.
Jenis lagu yang dapat didengarkan seseorang juga dapat memengaruhi seseorang secara berbeda. Ada perdebatan ideologis tentang apakah lagu sedih bermanfaat bagi kesehatan mental atau dapat memperburuk gejala gangguan mental seperti depresi.
Meskipun lagu menciptakan pengalaman unik dan pribadi bagi setiap pendengarnya, penelitian menunjukkan bahwa lagu sedih dapat memengaruhi kesehatan mental seseorang dengan memberikan rasa keterhubungan.
Menurut para ahli, rasa keterhubungan yang dibawakan oleh lagu sedih tidak bergantung pada suasana hati yang ditimbulkannya. Studi yang diterbitkan dalam Journal of Aesthetic Education ini melibatkan 400 peserta dan memberi mereka deskripsi tentang empat jenis lagu.
Lagu Sedih Memancing Emosional
Lagu yang sangat emosional tetapi kurang teknik, lagu yang kurang mendalam secara emosional tetapi secara teknis baik-baik saja, lagu yang kurang teknik dan kedalaman emosional, dan lagu yang memiliki kedua elemen tersebut.
Seperti dilansir dari The Health Site, Senin 10 Juni 2023, mereka menemukan bahwa peserta menilai lagu-lagu yang kaya secara emosional tetapi secara teknis lemah dibandingkan dengan lagu-lagu yang kurang memiliki kedalaman emosional, sentuhan dan teknik.
Para peneliti menemukan bahwa lagu yang membuat orang merasa terhubung dengan emosinya lebih disukai daripada lagu lain. Namun, apakah sebuah lagu dapat mengangkat mood atau membuat seseorang merasa tidak enak tergantung pada pengalaman masing-masing individu.
Lagu membuat mereka merasa terhubung, tidak peduli apa suasana hati mereka. Dengan pemikiran ini, lagu sedih kadang bisa membuat seseorang duduk dengan emosi yang tidak menyenangkan seperti nostalgia, rindu dan bisa membantu mengendalikan emosi tersebut.
Lagu sedih juga bisa menyampaikan perasaan yang sama saat melakukan percakapan yang tulus dengan orang lain. Di sisi lain, penelitian menunjukkan bahwa pada orang dengan depresi klinis, lagu dapat mempengaruhi mereka dengan cara yang berbeda.
Orang yang depresi tidak dapat memotivasi diri mereka sendiri dan malah mendapati diri mereka tidak termotivasi. Sedangkan lagu sedih bisa membuat mereka merasa terhubung.
Namun alih-alih memotivasi, lagu-lagu semacam ini malah membuat mereka terjebak dalam pola pikir dan bisa memicu ingatan negatif.
Sumber:
