KABARCEPU.ID – Grebeg Suro Desa Jipang segera dilaksanakan.Lamporan dan kirab pusaka, bakal menjadi bagian dari Grebeg Suro Desa Jipang dengan beragam acara adat akan dilaksanakan selama Grebeg Suro berlangsung.
Menurut Ngadi, Kepala Desa Jipang, Grebeg Suro ini adalah bagian dari bentuk pelestarian kearifan lokal Desa Jipang.
Selama dua hari, mulai (14-15/9/2019), lanjut dia, masyarakat bisa menyaksikan agenda kali pertama dilaksanakan itu.
“Inisiatif dari masyarakat Desa Jipang, dengan melibatkan sebagian pegiat budaya wiayah Kecamatan Cepu serta dibantu dari pihak berpengalaman dari Surakarta,” ungkap Ngadi, Jum’at (13/9/2019).
Disampaikan, kesempatan itu juga akan dilaksanakan lamporan dan kirab pusaka saat tengah malam mengelilingi kampung. Khusus untuk kirab pusaka, kata dia, bagi warga yang memiliki pusaka bisa diikut sertakan untuk dikirab.
Dijelaskan, dalam Grebeg Suro itu, akan ada banyak rangkaian. Dimulai pada hari Sabtu (14/9/2019) mulai pukul 18.30 WIB.
Adapun yang akan dilaksanakan, diantaranya Lamporan, Ritual Kidung Sumbaga Wirajaga, Jamas Pusaka Jipang, Pagelaran Seni, Wayang Krucil dan Kirab Pusaka.
“Nah, untuk kirap pusaka ini akan dilksanakan pukul 23.30 WIB,” jelasnya.
Lalu pada Minggu (15/9/2019), dimulai pukul 07.30 WIB. Dimulai dengan Kirab Gunungan, Ritual Rajut Mori, Festival Tumpeng Beras Cinde, Pagelaran Seni, Jamasan Pusaka Masal, Pameran Pusaka dan Bazar UMKM Cepu.
Dia berharap, ini bisa menjadi agenda tahunan sebagai kekayaan budaya Desa Jipang. “Dari Masyarakat untuk masyarakat,” tandasnya.***