KABARCEPU.ID – Menteri Agama, Nasaruddin Umar, secara resmi mengumumkan bahwa awal puasa Ramadhan 2025 jatuh pada hari Sabtu, 1 Maret 2025.
Pengumuman penetapan awal puasa Ramadhan 2025 ini berasal dari hasil sidang isbat yang diselenggarakan pada Jumat, 28 Februari 2025 di Auditorium H M Rasjidi, Kementerian Agama RI, Jakarta Pusat mulai pukul 16.30 WIB.
Sidang isbat merupakan proses yang sangat penting dalam penentuan awal bulan dalam kalender hijriyah. Proses ini melibatkan sejumlah ulama, astronom, serta pemerintah untuk memastikan keakuratan pengamatan hilal.
Melalui sidang ini, diharapkan keputusan yang diambil dapat memenuhi harapan umat muslim dalam menjalankan ibadah puasa dengan penuh keyakinan.
Penetapan awal Ramadhan ini juga mencerminkan komitmen pemerintah dalam menjunjung tinggi tradisi dan adat istiadat Islam di Indonesia, yang merupakan negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia.
Bagi umat Muslim, Ramadhan adalah bulan penuh berkah yang tidak hanya ditandai dengan puasa dari makan dan minum, tetapi juga dengan peningkatan spiritual dan sosial. Di sepanjang bulan ini, umat diajarkan untuk lebih peduli kepada sesama melalui sedekah dan berbagai bentuk amal.
Sebagai persiapan menyambut Ramadhan, banyak orang mulai menyusun rencana tentang kegiatan spiritual yang akan dilakukan, seperti meningkatkan frekuensi shalat, membaca Al-Qur’an, dan mengikuti kajian-kajian agama.
Menjelang datangnya bulan suci ini, masyarakat juga diharapkan dapat mempersiapkan diri baik fisik maupun mental. Sebuah peningkatan kesadaran akan pentingnya menetapkan niat yang tulus dalam menjalankan puasa serta memperbanyak doa agar dapat menjalani bulan Ramadhan dengan sebaik-baiknya.
Pengumuman resmi terkait awal puasa Ramadhan 2025 yang jatuh pada tanggal 1 Maret adalah momen penting yang menandai permulaan bulan suci bagi umat Islam yang membawa kedamaian, keberkahan, dan kebahagiaan dengan penuh rasa syukur dan kesiapan untuk meningkatkan ibadah serta amal kebajikan.***