Arsip Tag: Kolesterol

Deretan Buah Penurun Kolesterol yang Ampuh Jaga Kesehatan Jantung

KABARCEPU.ID – Kolesterol tinggi sering kali muncul tanpa gejala, namun risikonya bisa sangat serius. Saat kadar kolesterol melonjak, pembuluh darah dapat tersumbat dan memicu serangan jantung maupun stroke.

Karena itu, memantau kesehatan secara rutin adalah salah satu cara terbaik untuk mencegah kondisi memburuk.

Biasanya, tenaga kesehatan akan memeriksa kadar kolesterol dan memberikan terapi obat bagi penderita. Namun bagi sebagian orang, menurunkan kolesterol juga dapat dilakukan melalui pola hidup sehat, termasuk dengan mengatur asupan makanan.

Salah satu langkah yang mudah diterapkan adalah mengonsumsi buah-buahan penurun kolesterol.

Mengutip laman Kemenkes, berikut pilihan buah yang bisa Anda jadikan bagian dari menu harian.

1. Apel
Apel kaya beta-glucan, yaitu serat larut yang membantu mengontrol produksi kolesterol dalam darah. Buah ini juga mendukung kesehatan pembuluh darah dan membantu mencegah pengerasan arteri.

2. Alpukat
Meski tinggi lemak, sebagian besar kandungannya merupakan lemak tak jenuh yang membantu menjaga pembuluh darah tetap sehat. Alpukat juga mengandung serat dan omega-9 yang bermanfaat untuk menjaga kadar gula dan kolesterol.

3. Semangka
Mengandung likopen senyawa antioksidan yang juga terdapat pada tomat semangka membantu menurunkan kolesterol jahat. Buah ini juga menyegarkan dan rendah kalori, sehingga aman dikonsumsi kapan saja.

4. Jeruk Nipis
Jeruk nipis mengandung flavonoid yang dapat menekan produksi kolesterol LDL. Seduhan jeruk nipis hangat dua kali sehari bisa membantu menjaga kolesterol tetap terkendali.

5. Pisang
Tidak mengandung kolesterol dan kaya serat, pisang membantu mengatur kadar lemak dalam darah. Kandungan kalorinya yang rendah juga menjadikannya pilihan aman untuk camilan sehat.

6. Tomat
Tomat yang dimasak kaya akan likopen, antioksidan yang berperan mengurangi risiko serangan jantung dan stroke. Beberapa penelitian bahkan menyebut khasiatnya sebanding dengan obat penurun kolesterol tertentu.

Itulah berbagai buah yang dapat membantu Anda menurunkan kadar kolesterol secara alami. Untuk hasil yang lebih optimal, kombinasikan dengan pola makan sehat, olahraga teratur, dan pemeriksaan kesehatan rutin.

Ingin Turunkan Kolesterol? Coba Konsumsi Makanan-Makanan Ini

KABARCEPU.ID – Banyak orang tidak menyadari bahwa kebiasaan makan makanan berlemak tinggi bisa berdampak panjang pada kesehatan.

Kolesterol yang menumpuk dalam darah bukan hanya angka di hasil lab, tetapi dapat berubah menjadi plak yang menyumbat pembuluh darah.

Dari sinilah berbagai risiko penyakit jantung dan stroke mulai muncul. Jika Anda termasuk yang pernah mendapat hasil kolesterol tinggi atau merasa pola makan belakangan tidak terkontrol, langkah pertama yang bisa dilakukan adalah memperbaiki asupan harian.

Ada sejumlah makanan yang secara alami membantu tubuh menurunkan kadar kolesterol dan menjaga pembuluh darah tetap sehat.

Deretan makanan ini mudah ditemukan, bisa diolah dalam banyak cara, dan cocok untuk dikonsumsi rutin. Berikut rekomendasinya.

1. Oatmeal
Oat menjadi salah satu sumber serat larut terbaik melalui kandungan beta glukan. Serat ini bekerja menurunkan kolesterol sekaligus membantu menjaga gula darah tetap stabil. Rutin mengonsumsi sekitar 1,5 cangkir oatmeal per hari disebut dapat menurunkan kolesterol hingga 5–8%.

2. Alpukat
Alpukat kaya lemak sehat dan serat yang mendukung penurunan kolesterol jahat. Dua buah alpukat per minggu dapat membantu menjaga kesehatan jantung. Mudah dipadukan dengan salad, sandwich, atau dijadikan smoothie.

3. Ikan Salmon
Kandungan omega-3 pada salmon berperan menurunkan lemak dan kolesterol jahat dalam tubuh, sekaligus meningkatkan kolesterol baik. Konsumsi rutin sangat dianjurkan bagi Anda yang ingin menjaga kesehatan jantung.

4. Brokoli
Sayuran ini kaya serat, vitamin C, K, folat, dan berbagai mineral penting. Serat dalam brokoli membantu mengikat kolesterol dalam usus sehingga kadar kolesterol dapat diturunkan secara alami.

5. Terong
Terong mengandung asam klorogenat, yaitu antioksidan yang dapat membantu menekan kolesterol jahat. Selain itu, senyawa ini juga memiliki sifat antimikroba dan antikanker.

6. Pisang
Pisang tidak mengandung kolesterol dan memiliki serat yang membantu mengatur kadar lemak dalam darah. Buah ini juga rendah kalori sehingga aman dikonsumsi tanpa takut menambah berat badan.

7. Bayam
Bayam kaya serat dan senyawa yang membantu mencegah pembentukan plak pada pembuluh darah. Cocok dikonsumsi untuk menyeimbangkan pola makan yang tinggi daging atau makanan berlemak.

Itulah berbagai pilihan makanan yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Semoga bermanfaat!

Tak Disangka, 8 Makanan Ini Ternyata Pemicu Kolesterol Tinggi

KABARCEPU.ID – Kolesterol sebenarnya memiliki peran penting bagi tubuh. Zat ini diperlukan untuk membangun sel-sel sehat, membantu produksi vitamin D, hingga menjadi bahan baku hormon. Tanpa kolesterol, sejumlah fungsi tubuh tidak dapat bekerja sebagaimana mestinya.

Namun, saat kadarnya melonjak tinggi, kolesterol justru berubah menjadi ancaman. Risiko penyakit jantung dan gangguan kesehatan lainnya ikut meningkat seiring bertambahnya kadar kolesterol dalam darah. Tak jarang, pola makan sehari-hari menjadi penyebab utama yang sering tidak disadari.

Karena itu, Anda perlu mengetahui makanan apa saja yang berpotensi meningkatkan kadar kolesterol. Bukan berarti harus menghindarinya sepenuhnya, tetapi membatasi konsumsi bisa membantu Anda menjaga kesehatan jangka panjang.

Berikut daftar makanan yang bisa memicu kenaikan kolesterol:

1. Steak dan Daging Merah
Daging sapi, terutama bagian berlemak, mengandung kolesterol dan lemak jenuh yang cukup tinggi. Dalam satu potong daging sapi tanpa lemak saja terkandung sekitar 300 mg kolesterol. Jika ingin lebih aman, Anda dapat memilih bagian flank atau mengganti dengan daging domba yang berkisar 100–150 mg kolesterol.

2. Makanan Cepat Saji
Burger, pizza, dan aneka fast food bisa mengandung 85–180 mg kolesterol per porsi. Konsumsi semakin buruk jika disertai minuman bersoda dan kentang goreng. Batasi porsinya dan pilih air putih jika tetap ingin menikmati jenis makanan ini.

3. Es Krim
Satu cup es krim ternyata dapat mengandung kolesterol lebih tinggi dibandingkan satu burger atau donat. Sebagai alternatif penutup yang lebih sehat, Anda bisa memilih buah segar yang kaya serat dan rendah kalori.

4. Jeroan
Usus, babat, hati, hingga otak hewan mengandung kolesterol tinggi dan juga kaya purin. Bagi Anda yang memiliki riwayat kolesterol tinggi atau asam urat, sebaiknya batasi bahkan hindari konsumsi jeroan.

5. Telur
Telur aman dikonsumsi selama tidak berlebihan. Penderita kolesterol tinggi masih diperbolehkan mengonsumsi 4–6 butir telur per minggu. Jika sudah makan telur saat sarapan, sebaiknya hindari makanan lain yang juga tinggi kolesterol pada waktu makan berikutnya.

6. Makanan Laut Tertentu
Beberapa jenis seafood, seperti lobster, memiliki kandungan kolesterol sekitar 70 mg per 100 gram. Anda bisa memilih ikan sebagai alternatif, serta mengolahnya dengan cara direbus atau dikukus agar lebih sehat.

7. Daging Bebek
Dalam 100 gram daging bebek terdapat sekitar 80 mg kolesterol, lebih tinggi dibanding daging ayam yang hanya sekitar 60 mg. Untuk mengurangi kandungan lemak, sebaiknya buang kulitnya sebelum dimasak.

8. Keju dan Susu Tinggi Lemak
Produk susu penuh lemak dan keju tertentu mengandung kolesterol cukup tinggi. Anda masih bisa mengonsumsinya, tetapi pilihlah versi rendah lemak agar lebih aman bagi kadar kolesterol Anda.

Itulah beberapa jenis makanan yang bisa memicu kenaikan kolesterol. Semoga bermanfaat!

Ini Batas Normal Kolesterol Pria dan Wanita Berdasarkan Usia

KABARCEPU.ID – Kolesterol normal sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah. Namun, masih banyak orang yang belum benar-benar memahami angka normalnya, kapan perlu diperiksa, dan apa maknanya bagi kondisi tubuh.

Padahal, kadar kolesterol yang tidak terkontrol dapat meningkatkan risiko serangan jantung hingga stroke.

Bagi Anda yang ingin mulai memantau kesehatan, memahami batas kolesterol normal adalah langkah awal yang penting. Pemeriksaan rutin membantu mendeteksi masalah sejak dini sehingga penanganan bisa dilakukan lebih cepat.

Lantas, apa sebenarnya kolesterol itu? Berapa kadar kolesterol yang dianggap sehat? Berikut penjelasan lengkapnya.

Pengertian Kolesterol
Kolesterol adalah lemak yang secara alami dibutuhkan tubuh. Fungsinya penting untuk membentuk sel, memproduksi hormon, dan menjaga sistem metabolisme.

Namun, jika kadarnya berlebihan, kolesterol dapat menumpuk di pembuluh darah dan menimbulkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Batas Normal Kolesterol Berdasarkan Usia dan Jenis Kelamin

Berikut angka kolesterol normal berdasarkan penelitian dalam Journal of the American College of Cardiology (JACC):
1. Pria atau wanita usia ≤19 tahun
LDL: <100 mg/dL
HDL: >45 mg/dL
Non-HDL: <120 mg/dL
Total kolesterol: <170 mg/dL

2. Pria usia ≥20 tahun
LDL: <100 mg/dL
HDL: ≥40 mg/dL
Non-HDL: <130 mg/dL
Total kolesterol: 125–200 mg/dL

3. Wanita usia ≥20 tahun
LDL: <100 mg/dL
HDL: ≥50 mg/dL
Non-HDL: <130 mg/dL
Total kolesterol: 125–200 mg/dL

Bagaimana dengan Trigliserida?
Meskipun bukan jenis kolesterol, trigliserida juga diukur dalam panel lipoprotein.

Berikut batas normalnya:
Normal: <150 mg/dL
Perlu diwaspadai: 150–200 mg/dL

Jika lebih tinggi dari itu, sebaiknya Anda segera berkonsultasi untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Itulah penjelasan mengenai batas kolesterol normal yang perlu Anda ketahui. Menjaga pola makan, rutin berolahraga, dan melakukan pemeriksaan berkala akan membantu menjaga kadar kolesterol tetap stabil dan tubuh tetap sehat. Semoga bermanfaat!

Hati-Hati, Ini Ciri Kolesterol Tinggi yang Kerap Diabaikan

KABARCEPU.ID – Taukah Anda, kolesterol sebenarnya bukan musuh utama tubuh? Zat lemak ini justru berperan penting dalam pembentukan hormon, vitamin D, hingga menjaga struktur sel.

Masalah baru muncul ketika kadarnya melonjak tinggi dan mulai menumpuk di dinding pembuluh darah. Jika dibiarkan, aliran darah bisa tersumbat dan berujung pada gangguan serius.

Banyak orang tidak sadar memiliki kolesterol tinggi karena kondisi ini sering muncul tanpa gejala.

Padahal, komplikasinya bisa sangat berbahaya mulai dari serangan jantung, stroke, hingga penyakit arteri perifer. Karena itu, penting untuk mengenali tanda-tandanya sejak dini agar Anda bisa mengambil langkah pencegahan lebih cepat.

Berikut beberapa gejala kolesterol tinggi yang perlu Anda waspadai:

1. Mudah Lelah
Ketika plak mulai menumpuk di pembuluh darah, aliran darah menuju jaringan tubuh ikut terhambat. Kondisi ini membuat suplai oksigen berkurang, sehingga Anda lebih cepat merasa lelah meski tidak melakukan aktivitas berat.

2. Nyeri Dada
Rasa nyeri atau tekanan di area dada bisa menjadi sinyal adanya masalah pada arteri. Penumpukan kolesterol dapat mempersempit pembuluh darah sehingga aliran darah menuju jantung berkurang. Akibatnya, muncul keluhan nyeri dada yang sering kali diasosiasikan dengan penyakit jantung.

3. Kesemutan pada Tangan dan Kaki
Darah yang mengental karena tingginya kolesterol dapat mengganggu aliran menuju saraf. Ketika suplai darah tidak optimal, Anda bisa mengalami sensasi kesemutan yang berulang, terutama di ujung jari tangan dan kaki.

4. Sering Sakit Kepala atau Migrain
Migrain yang mudah kambuh juga dapat berkaitan dengan kolesterol tinggi. Untuk membantu meredakannya, Anda bisa membatasi konsumsi kafein dan makanan pemicu inflamasi, lalu menggantinya dengan camilan sehat seperti almond atau dark chocolate. Aktivitas fisik rutin seperti jogging juga membantu menstabilkan aliran darah.

5. Benjolan Kekuningan di Kelopak Mata (Xanthelasma)
Munculnya bercak atau benjolan kekuningan di sekitar mata menandakan adanya penumpukan kolesterol di bawah kulit. Meski tidak berbahaya, kondisi ini biasanya menjadi tanda bahwa kadar kolesterol di dalam tubuh sudah sangat tinggi. Perbaikan pola makan dan konsultasi ke dokter kulit bisa menjadi langkah terbaik.

6. Disfungsi Ereksi
Pada pria, kolesterol tinggi bisa menyebabkan penyempitan pembuluh darah, termasuk yang mengalir ke area penis. Aliran darah yang tidak optimal dapat memicu kesulitan mencapai atau mempertahankan ereksi.

Itulah beberapa tanda yang mungkin muncul saat kadar kolesterol Anda berada di atas batas normal. Jika mengalami gejala-gejala tersebut, tidak ada salahnya melakukan pemeriksaan ke dokter dan mulai memperbaiki pola hidup agar kesehatan tetap terjaga.***