Arsip Tag: Kabupaten Blora

7 Wisata Bukit di Blora yang Instagramable dan Wajib Dikunjungi di Tahun 2025

KABARCEPU.ID – Wisata bukit di Blora menjadi salah satu daya tarik yang tidak boleh dilewatkan di antara pesona alam yang tersimpan di wilayah ini.

Blora, sebuah Kabupaten yang terletak di Jawa Tengah, menyimpan berbagai destinasi keindahan alam yang memukau, di antaranya wisata bukit.

Dengan latar belakang alam yang menawan dan spot-spot foto yang Instagramable, destinasi wisata bukit di Blora menawarkan pengalaman berlibur yang tak terlupakan.

Berikut adalah tujuh wisata bukit di Blora yang wajib Anda kunjungi di tahun 2025:

1. Bukit Kunci

Bukan di Finlandia Destinasi Wisata Alam Ala Negeri Eropa Ini Ada di Blora Bukit Kunci NamanyaTerletak tidak jauh dari pusat kota Blora, Bukit Kunci menawarkan panorama alam yang spektakuler. Dari puncaknya, pengunjung bisa menikmati hamparan pepohonan hijau dan perbukitan yang berjejer.

Spot-spot foto yang ditawarkan seperti gampling dan rumah kincir angin layaknya di negeri Eropa sangat cocok untuk diunggah ke media sosial, khususnya feed Instagram.

Berlokasi di Dukuh Banyubang, Desa Bangowan, Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora, Bukit Kunci menawarkan lokasi wisata yang menarik dan modern untuk menikmati momen liburan.

2. Bukit Cengklik

Bukit CengklikBukit Cengklik terkenal dengan sunset-nya yang mempesona. Tempat ini menyediakan banyak spot foto yang menarik, seperti gardu pandang yang dirancang dengan unik.

Dengan background langit oranye saat matahari terbenam, Anda bisa mendapatkan foto yang sangat estetik. Bukit ini juga cocok untuk piknik bersama keluarga dan teman.

Destinas wisata ini terletak di perbukitan Desa Bicak, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, dan sangat disukai oleh remaja karena memiliki pemandangan yang menarik dan Instagramable.

3. Bukit Kemuning

Bukit KemuningBukit Kemuning adalah tempat yang cocok untuk bersantai sambil menikmati udara segar. Terdapat area bermain dan beberapa spot foto yang Instagramable, termasuk gardu pandang dengan view yang menawan.

Tempat ini juga sering dijadikan lokasi untuk berbagai acara dan kegiatan komunitas, menjadikannya sebagai tempat yang hidup dan penuh makna.

Bukit Kemuning, terletak di Dukuh Kikik, Desa Todanan, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, dan sangat menarik untuk menikmati momen liburan bersama keluarga di tahun 2025 ini.

4. Bukit Pencu

Bukit PencuBukit Pencu menawarkan keindahan alam yang masih asri. Dengan trek yang cukup menantang, pengunjung akan merasakan kepuasan tersendiri setelah mencapai puncaknya.

Di sana, Anda akan disajikan pemandangan alam yang memesona serta udaranya yang sejuk. Bukit ini sangat cocok bagi Anda yang menyukai trekking sekaligus berburu gambar yang menarik.

Bukit Pencu terletak di Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah dan merupakan destinasi yang sangat tepat bagi para traveller yang menyukai tantangan.

5. Bukit Mundri

Gunung Mundri BloraBukit Mundri merupakan pilihan tepat bagi Anda yang ingin merasakan suasana malam yang berbeda. Dari puncaknya, Anda dapat melihat kerlip lampu kota Blora yang sangat menawan.

Spot ini sangat populer untuk foto malam dan menjadi lokasi favorit bagi pasangan yang ingin menghabiskan waktu romantis.

Berada di Gunung Mundri, Desa Waru, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora. Destinasi ini sangat bagus untuk camping atau bersantai sambil menikmati keindahan alam dan keindahan langit malam dengan hamparan bintang yang luar biasa.

6. Bukit Serut

Bukit Serut BloraDengan akses yang cukup mudah, Bukit Serut menjadi destinasi favorit bagi para wisatawan. Dikenal dengan kebun bunga terhampar yang indah, tempat ini sangat Instagramable.

Anda bisa berfoto di tengah-tengah kebun bunga dan latar belakang perbukitan yang menghijau, menjadikan setiap potret terlihat lebih hidup.

Destinasi wisata ini terletak di Desa Singonegoro, Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora, Jawa Tengah dan memiliki ketinggian 500 meter di atas permukaan laut (mdpl).

7. Bukit Manggir

Gunung ManggirBerada di perbukitan batuan kapur dan memiliki ketinggian sekitar 250 meter di atas permukaan laut, Bukit Manggir menawarkan pesona keindahan alam yang masih sangat asri dan alami.

Bagi Anda pecinta petualang, selain menjelajahi keindahan bukit, Anda juga dapat menjelajahi goa-goa yang masih alami dan masih tersembunyi yang terletak di perbukitan ini.

Destinasi wisata Bukit Manggir ini terletak di Gunung Manggir, Desa Ngumbul, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Menjelajahi wisata bukit di Blora bukan hanya sekadar mencari keindahan visual, tetapi juga merasakan kesejukan dan kedamaian yang ditawarkan alam.

Dari taman yang hati-hati dirancang hingga pemandangan yang menyiapkan matahari terbit dan terbenam, setiap tempat memiliki keunikan tersendiri dan menyimpan nuansa berharga yang layak untuk diabadikan di feed Instagram.***

10 Tempat Wisata di Blora yang Lagi Hits dan Instagramable di Tahun 2025

KABARCEPU.ID – Di tahun 2025, berbagai tempat wisata di Blora telah menarik perhatian para traveler dan pegiat media sosial karena keindahan dan keunikannya.

Blora, sebuah kabupaten di Jawa Tengah, semakin dikenal sebagai destinasi wisata yang tidak hanya memiliki keindahan alam, tetapi juga kaya akan budaya dan tradisi.

Tempat wisata di Blora tak hanya menyajikan pemandangan alam yang menakjubkan, tetapi destinasi ini memberikan nuansa view yang sangat Instagramable.

Bagi Anda yang berencana untuk menjelajahi Blora, berikut adalah 10 tempat wisata yang pasti akan membuat feed Instagram Anda semakin menarik.

1. Goa Terawang

Goa Terawang

Para penggemar petualangan sangat menyukai Goa Terawang. Stalaktit dan stalagmit yang indah terletak di lahan goa yang menarik dan misterius ini, menciptakan sensasi petualangan yang menantang.

Kehadiran gua ini memungkinkan pengunjung untuk menikmati keindahan alam dengan bentuk-bentuk luar biasa yang dibuat oleh proses alam selama ribuan tahun.

Goa Terawang berada di Desa Kedung Wungu, Kecamatan Todanan, dan menawarkan pengalaman petualangan menarik bagi Anda dan keluarga untuk berlibur menikmati petualangan yang menyenangkan.

2. Noyo Gimbal View

Noyo Gimbal View BloraTempat wisata paling hits di Kabupaten Blora adalah Noyo Gimbal View, terutama di kalangan remaja, dan tempat ini sangat tepat untuk menghabiskan momen liburan di wilayah Blora.

Destinasi wisata Noyo Gimbal View ini berada di Desa Bangsri, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, dan menawarkan lokasi yang menarik untuk foto Instagramable.

Saat Anda dan keluarga pergi ke tempat wisata ini, Anda akan menemukan banyak wahana permainan dan makanan atau kuliner khas Kabupaten Blora yang sangat memanjakan lidah.

3. Bukit Kunci

Bukit Kunci Destinasi Wisata Alam di Blora Rasa FinlandiaDari sini, Anda dapat menikmati udara sejuk yang menyegarkan dan pemandangan alam yang memukau. Bukit Kunci adalah tempat yang ideal untuk para pencinta alam dan petualang.

Selain itu, Bukit ini sering digunakan sebagai tempat camping bagi mereka yang ingin berkemah di alam terbuka sambil menikmati indahnya bintang di malam hari. Trekking ke puncak Bukit Kunci juga merupakan perjalanan yang menantang.

Berlokasi di Dukuh Banyubang, Desa Bangowan, Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora, Bukit Kunci menawarkan lokasi wisata yang menarik dan modern untuk menikmati momen liburan yang sangat Instagramable.

4. Puncak Mundri

Puncak Mundri BloraPuncak Mundri telah menjadi salah satu tempat wisata yang paling diminati oleh pecinta alam dan pecinta fotografi, terutama jelang malam hari.

Puncak Mundri Blora menawarkan pengalaman tak terlupakan bagi pengunjung dengan pemandangan alam yang menakjubkan dan daya tarik utamanya, yakni hamparan bintang yang ikonik.

Keindahannya di Puncak Mundri terletak pada ketinggiannya, yang memungkinkan pengunjung menikmati pemandangan luas dan suasana dingin yang khas dari pegunungan.

Puncak Mundri berada di Gunung Mundri di Desa Waru, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora. Ini adalah tempat yang bagus untuk camping atau bersantai sambil menikmati keindahan alam dan keindahan langit malam dengan hamparan bintang yang luar biasa.

5. Bukit Cengklik

Bukit Cengklik BloraTempat wisata ini terletak di perbukitan Desa Bicak, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, dan sangat disukai oleh remaja karena memiliki pemandangan yang menarik dan sangat Instagramable.

Rumah pohon di Bukit Cengklik adalah tempat yang ideal untuk bersantai dan menikmati keindahan alam Kabupaten Blora dengan spot-spot foto yang menarik untuk feed Instagram.

Pandangan yang menakjubkan dari puncak bukit menawarkan pemandangan alam yang memukau dengan udara segar dari perbukitan dan hamparan hijau yang luas.

Tidak mengherankan bahwa banyak orang memilih Bukit Cengklik sebagai tempat untuk berlibur dan melepaskan penat, karena setiap sudut bukit menawarkan keindahan tak terhingga.

6. Bukit Kemuning

Bukit KemuningBukit Kemuning, salah satu tempat wisata yang cocok untuk liburan bersama keluarga ini berada di Dukuh Kikik, Desa Todanan, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora.

Daya tarik wisata ini berisi berbagai macam bunga yang disusun artistik, disertai gazebo untuk beristirahat serta spot-spot foto yang Instagramable.

Tempat ini menawarkan berbagai fasilitas rekreasi seperti area bermain anak, tempat duduk yang nyaman, dan spot-spot foto yang indah.

Selain itu, Anda juga dapat mencoba berbagai kuliner ringan yang tersedia di kafetaria atau untuk sekedar menikmati secangkir kopi dan juga makanan ringan.

7. Bendungan Randugunting

Bendungan Randugunting BloraBendungan Randugunting, yang terletak di Desa Kalinanas, Kecamatan Japah, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, merupakan lokasi wisata alam yang indah yang harus Anda kunjungi.

Tempat ini adalah alternatif yang menyegarkan untuk melarikan diri dari keramaian kota karena keindahan alamnya dan suasana tenang untuk menikmati momen liburan Anda dan keluarga di wilayah Blora.

Bendungan ini memiliki pemandangan yang menakjubkan selain berfungsi sebagai sumber irigasi. Pengunjung dapat melakukan banyak hal, seperti berperahu, memancing, atau sekadar bersantai dan menikmati pemandangan.

Bendungan Randugunting memiliki semua yang dibutuhkan wisatawan, yakni terdapat area parkir yang sangat luas, tempat istirahat, dan restoran yang menyajikan makanan lokal.

8. Waduk Greneng

Waduk GrenengWaduk Greneng, yang terletak di Dukuh Greneng, Desa Tunjungan, Kabupaten Blora, adalah salah satu tempat wisata alam yang paling indah. Telaga ini menawarkan pemandangan hutan yang menyejukkan mata di tengah-tengah hamparan air nan luas.

Anda dapat melakukan berbagai aktivitas di sini, seperti berkemah, memancing, dan menikmati suasana tenang yang dikelilingi oleh pepohonan. Waduk Greneng adalah tempat yang ideal bagi para pecinta fotografi untuk mengambil foto indah di momen akhir tahun.

Ombak yang tenang dan hamparan hutan hijau menciptakan suasana ideal untuk bersantai dan berfoto. Sore hari di Waduk Greneng ini adalah momen yang tidak boleh dilewatkan dengan view sunsetnya yang ikonik dan Instagramable.

9. Waduk Tempuran

Wisata di blora- waduk tempuran_ (blorakab.go.id)Waduk Tempuran adalah salah satu tempat terbaik untuk bersantai dan menikmati keindahan alam di Blora saat liburan tiba. Di sini, Anda dan keluarga dapat memancing, berperahu, atau sekadar bersantai di tepi waduk.

Waduk Tempuran tidak hanya memiliki pemandangan alam yang indah, tetapi juga memiliki makanan yang menggugah selera, terutama ikan bakar. Ada banyak restoran di sekitar yang menawarkan ikan bakar segar dengan berbagai rasa. Setelah menikmati pemandangan alam, makanan ini adalah pilihan yang sempurna.

Waduk Tempuran yang terletak di Desa Tempuran, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora adalah tempat wisata yang wajib Anda kunjungi karena memiliki pemandangan yang menakjubkan dan kuliner enak yang menggugah selera.

10. Agrowisata Kebun Buah Greneng

Agrowisata Kebun Buah GrenengTerletak di Dukuh Klapaan, Desa Tunjungan, Kecamatan Tunjungan, Kabupaten Blora adalah sebuah permata wisata di Blora yang menanti untuk ditemukan dalam dunia agrowisata Indonesia yang menggabungkan unsur edukasi dan destinasi.

Kebun Greneng bukan hanya sekadar tempat untuk menikmati keindahan alam, tetapi juga menjadi destinasi yang mengajak pengunjung untuk lebih dekat dengan dunia pertanian dan keanekaragaman hayati.

Terinspirasi dari taman bunga di Keukenhof, Belanda, Kebun Greneng telah berhasil menghadirkan suasana yang memikat dan menenangkan, layaknya surga bagi penggemar flora. Agrowisata merupakan konsep pariwisata yang menggabungkan kegiatan pertanian dengan edukasi dan rekreasi.

Salah satu daya tarik utama Kebun Greneng adalah koleksi berbagai macam tanaman buah antara lain jambu kristal, srikaya, kelengkeng, pepaya, alpukat, jeruk, hingga durian. Dengan latar belakang warna-warna cerah, membuat pengunjung dapat menjelajahi berbagai sudut kebun sambil menikmati udara segar dan keindahan alam sekitar.

Dengan berbagai tempat wisata yang Instagramable dan kekayaan alam yang menakjubkan, Blora menjadi salah satu destinasi favorit di 2025 dengan keindahan alam serta budaya yang luar biasa!***

Prakiraan Cuaca Nataru 2024 di Wilayah Kabupaten Blora dan Sekitarnya Menurut BMKG

KABARCEPU.ID – Menghadapi perayaan Nataru 2024, masyarakat Kabupaten Blora dan sekitarnya tentu bersemangat untuk merencanakan berbagai aktivitas.

Dari berkumpul dengan keluarga, mengadakan acara silaturahmi, hingga menyusun agenda liburan, kondisi cuaca saat Nataru 2024 di wilayah Kabupaten Blora menjadi salah satu faktor penting yang perlu diperhatikan.

Hujan seringkali menjadi perhatian utama masyarakat saat memasuki musim liburan, terutama pada saat Natal dan Tahun Baru (Nataru), tak terkecuali di wilayah Kabupaten Blora dan sekitarnya termasuk mencakup wilayah Kecamatan Cepu.

Pada tahun 2024, Kabupaten Blora dan sekitarnya diprediksi akan mengalami variasi cuaca yang menarik untuk dipantau.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui informasi prakiraan cuaca Nataru 2024 di wilayah Blora agar dapat merencanakan aktivitas dengan lebih baik.

1. Kondisi Umum Cuaca
Melansir data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), wilayah Kabupaten Blora dan sekitarnya, diperkirakan akan berlangsung hingga awal tahun 2024. Di bulan Desember, curah hujan cenderung meningkat, dan kondisi ini mungkin akan berlanjut hingga awal Januari. Masyarakat diharapkan untuk memperhatikan prakiraan harian untuk perencanaan yang lebih tepat.

Selama periode Nataru 2024, diprediksi bahwa cuaca di Blora akan didominasi oleh hujan ringan hingga sedang. Suhu udara diperkirakan berkisar antara 24 hingga 30 derajat Celsius. Kelembapan udara juga akan tinggi, sehingga udara terasa lebih lembap dan memungkinkan terjadinya embun di pagi hari.

2. Prakiraan Cuaca Harian
Minggu Pertama Nataru (23-30 Desember 2023): Pada minggu pertama Nataru, diperkirakan hujan ringan hingga sedang akan melanda Kabupaten Blora, terutama pada sore dan malam hari. Suhu udara diprediksi berkisar antara 24°C hingga 30°C. Masyarakat disarankan untuk mempersiapkan kegiatan indoor, terutama pada hari-hari yang diperkirakan akan hujan lebat.

Minggu Kedua Nataru (31 Desember 2023 – 2 Januari 2024): Memasuki tahun baru, cuaca di wilayah ini akan cenderung stabil dengan hujan yang mungkin terjadi secara sporadis. Tanggal 31 Desember dan 1 Januari diperkirakan akan ada hujan ringan, tetapi tidak mengganggu perayaan tahun baru yang biasanya berlangsung di malam hari. Suhu udara tetap nyaman dalam rentang 24°C hingga 28°C.

Tips Menghadapi Cuaca Nataru
1. Perencanaan Acara: Jika Anda merencanakan acara luar ruangan, pertimbangkan untuk memilih waktu di pagi atau siang hari ketika cuaca cenderung lebih cerah dan kemungkinan hujan lebih kecil.

2. Persiapan Perlengkapan: Siapkan payung atau jas hujan untuk mencegah basah saat hujan tiba-tiba. Memiliki perlengkapan cadangan juga penting agar acara tetap berjalan lancar.

3. Monitor Prakiraan Cuaca: Selalu ikuti perkembangan prakiraan cuaca terkini dari BMKG atau sumber terpercaya lainnya. Perubahan cuaca bisa terjadi dengan cepat, terutama di musim hujan.

4. Menjaga Kesehatan: Dengan cuaca yang lembap, risiko penyakit seperti flu bisa meningkat. Jaga kesehatan dengan berolahraga, makan makanan bergizi, dan cukup tidur.

5. Rencanakan Kegiatan Indoor: Manfaatkan cuaca hujan dengan merencanakan aktivitas di dalam ruangan bersama keluarga, kerabat maupun teman dengan menonton film atau memasak hidangan ringan.

Cuaca Nataru 2024 di Kabupaten Blora dan sekitarnya diperkirakan akan hujan, dengan suhu yang cukup sejuk. Masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan informasi cuaca ini untuk merencanakan kegiatan Nataru dengan lebih baik serta selalu siapkan rencana cadangan dan tetap pantau prakiraan cuaca agar suasana perayaan dapat berlangsung dengan aman dan menyenangkan.***

Rekomendasi 10 Tempat Wisata di Blora yang Cocok Untuk Menikmati Akhir Tahun 2024

KABARCEPU.ID – Dari wisata alam yang menakjubkan hingga situs bersejarah yang menarik, rekomendasi 10 tempat wisata di Blora ini menawarkan keindahan dan daya tarik masing-masing untuk menghabiskan momen akhir tahun.

Akhir tahun adalah momen yang tepat untuk berlibur dan mengeksplorasi berbagai tempat menarik, dan Blora bisa menjadi pilihan yang menarik.

Dikenal dengan keindahan alam dan kekayaan budayanya, Kabupaten Blora menawarkan berbagai tempat wisata yang sayang untuk dilewatkan.

Berikut adalah 10 tempat wisata di Blora yang cocok untuk menikmati akhir tahun 2024.

1. Noyo Gimbal View
Salah satu tempat wisata populer di Kabupaten Blora adalah Noyo Gimbal View, terutama di kalangan remaja, dan tempat ini sangat tepat untuk menghabiskan momen akhir tahun di wilayah Blora.

Destinasi wisata Noyo Gimbal View ini berada di Desa Bangsri, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, dan menawarkan lokasi yang menarik untuk foto Instagramable.

Saat Anda dan keluarga pergi ke tempat wisata ini, Anda akan menemukan banyak wahana permainan dan makanan atau kuliner khas Kabupaten Blora yang sangat memanjakan lidah.

2. Bukit Kunci
Dari sini, pengunjung dapat menikmati udara sejuk yang menyegarkan dan pemandangan alam yang memukau. Bukit Kunci adalah tempat yang ideal untuk para pencinta alam dan petualang.

Selain itu, Bukit ini sering digunakan sebagai tempat camping bagi mereka yang ingin berkemah di alam terbuka sambil menikmati indahnya bintang di malam hari. Trekking ke puncak Bukit Kunci juga merupakan perjalanan yang menantang.

Berlokasi di Dukuh Banyubang, Desa Bangowan, Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora, Bukit Kunci menawarkan lokasi wisata yang menarik dan modern untuk menikmati momen akhir tahun.

3. Goa Terawang
Para penggemar petualangan sangat menyukai Goa Terawang. Stalaktit dan stalagmit yang indah terletak di lahan goa yang menarik dan misterius ini, menciptakan sensasi petualangan yang menantang.

Kehadiran gua ini memungkinkan pengunjung untuk menikmati keindahan alam dengan bentuk-bentuk luar biasa yang dibuat oleh proses alam selama ribuan tahun.

Goa Terawang berada di Desa Kedung Wungu, Kecamatan Todanan, dan menawarkan pengalaman petualangan menarik bagi Anda dan keluarga untuk berlibur menikmati momen akhir tahun.

4. Waduk Greneng
Waduk Greneng, yang terletak di Dukuh Greneng, Desa Tunjungan, Kabupaten Blora, adalah salah satu tempat wisata alam yang paling indah. Telaga ini menawarkan pemandangan hutan yang menyejukkan mata di tengah-tengah.

Anda dapat melakukan berbagai aktivitas di sini, seperti berkemah, memancing, dan menikmati suasana tenang yang dikelilingi oleh pepohonan. Waduk Greneng adalah tempat yang ideal bagi para pecinta fotografi untuk mengambil foto indah di momen akhir tahun.

Tak jauh dari lokasi Waduk Greneng, Anda dan keluarga juga dapat mampir mencicipi kuliner khas di cafetaria sambil bersantai menikmati indahnya Agrowisata Kebun Buah Greneng.

5. Bendungan Randugunting
Bendungan Randugunting, yang terletak di Desa Kalinanas, Kecamatan Japah, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, merupakan lokasi wisata alam yang indah yang harus Anda kunjungi.

Tempat ini adalah alternatif yang menyegarkan untuk melarikan diri dari keramaian kota karena keindahan alamnya dan suasana tenang untuk menikmati momen akhir tahun Anda dan keluarga di wilayah Blora.

Bendungan ini memiliki pemandangan yang menakjubkan selain berfungsi sebagai sumber irigasi. Pengunjung dapat melakukan banyak hal, seperti berperahu, memancing, atau sekadar bersantai dan menikmati pemandangan.

Bendungan Randugunting memiliki semua yang dibutuhkan wisatawan. Ada area parkir yang luas, tempat istirahat, dan restoran yang menyajikan makanan lokal.

6. Waduk Tempuran
Waduk Tempuran adalah salah satu tempat terbaik untuk bersantai dan menikmati keindahan alam di Blora saat akhir tahun tiba. Di sini, Anda dan keluarga dapat memancing, berperahu, atau sekadar bersantai di tepi waduk.

Waduk Tempuran tidak hanya memiliki pemandangan alam yang indah, tetapi juga memiliki makanan yang menggugah selera, terutama ikan bakar. Ada banyak restoran di sekitar yang menawarkan ikan bakar segar dengan berbagai rasa. Setelah menikmati pemandangan alam, makanan ini adalah pilihan yang sempurna.

Waduk Tempuran yang terletak di Desa Tempuran, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora adalah tempat wisata yang wajib Anda kunjungi karena memiliki pemandangan yang menakjubkan dan kuliner enak yang menggugah selera.

7. Puncak Mundri
Puncak Mundri telah menjadi salah satu tempat wisata yang paling diminati oleh pecinta alam dan pecinta fotografi, terutama jelang akhir tahun.

Puncak Mundri Blora menawarkan pengalaman tak terlupakan bagi pengunjung dengan pemandangan alam yang menakjubkan dan daya tarik utamanya, hamparan bintang yang ikonik.

Keindahannya di Puncak Mundri terletak pada ketinggiannya, yang memungkinkan pengunjung menikmati pemandangan luas dan suasana dingin yang khas dari pegunungan.

Di malam hari, langit yang cerah dengan ribuan bintang membuat tempat ini semakin memukau, menciptakan suasana romantis dan magis.

Puncak Mundri berada di Gunung Mundri di Desa Waru, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora. Ini adalah tempat yang bagus untuk camping atau bersantai sambil menikmati keindahan alam dan keindahan langit malam dengan hamparan bintang yang luar biasa.

8. Bukit Cengklik
Tempat wisata alam ini terletak di perbukitan Desa Bicak, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, dan sangat disukai oleh remaja karena memiliki pemandangan yang menarik dan cocok untuk Instagram.

Rumah pohon di Bukit Cengklik adalah tempat yang ideal untuk bersantai dan menikmati keindahan alam Kabupaten Blora dari atas di momen akhir tahun.

Pandangan yang menakjubkan dari puncak bukit menawarkan pemandangan alam yang memukau dengan udara segar dari perbukitan dan hamparan hijau yang luas.

Tidak mengherankan bahwa banyak orang memilih Bukit Cengklik sebagai tempat untuk berlibur dan melepaskan penat, karena setiap sudut bukit menawarkan keindahan tak terhingga.

9. Bukit Pencu
Di kalangan pecinta alam, Bukit Pencu, yang terletak di Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, telah menjadi salah satu lokasi paling populer untuk menghabiskan momen akhir tahun.

Bukit Pencu adalah destinasi wisata alam favorit di Kabupaten Blora karena keindahan alamnya yang menakjubkan dan banyak pemandangan menarik termasuk sawah nan hijau, gunung-gunung, dan langit biru.

Menawarkan pemandangan indah dari hamparan bukit hijau yang memanjakan mata dengan keindahan alam yang masih alami serta suasana yang tenang, Bukit Pencu sangat ideal untuk tempat menenangkan diri jauh dari hiruk pikuk kehidupan perkotaan di malam tahun baru.

10. Goa Sentono
Terletak di Dukuh Sentono, Desa Mendenrejo, Kecamatan Kradenan, tempat wisata ini menawarkan pemandangan alam yang memukau dan keindahan alam yang masih terjaga.

Berada di kawasan lembah sungai terpanjang di pulau Jawa, Bengawan Solo, Goa Sentono memiliki pemandangan yang menakjubkan dengan suasana yang tenang sehingga sangat ideal untuk menikmati akhir tahun di wilayah Blora.

Goa Sentono memiliki sejarah yang penuh dengan misteri dan dapat menjadi tempat wisata yang menarik bagi mereka yang menyukai petualangan dan keindahan alam.

Blora, memiliki destinasi yang kaya akan keindahan alam dan budaya. Akhir tahun 2024 adalah waktu yang tepat untuk menjelajahi berbagai tempat wisata menarik di kawasan ini.

Dengan mengunjungi 10 lokasi yang telah disebutkan di atas, Anda dan keluarga dapat merasakan pengalaman liburan yang tak terlupakan di wilayah Kabupaten Blora.***

Korwil Bidik Jati Kabupaten Blora Sukses Gelar Pentas Ketoprak, Meriahkan HUT ke-79 PGRI dan HGN 2024

KABARCEPU.ID – Korwil Bidik Jati Kabupaten Blora telah sukses menyelenggarakan pentas ketoprak yang penuh warna dan semangat dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) 2024.

Memperingati HUT ke-79 PGRI dan HGN 2024, Koordinasi Wilayah Bidang Pendidikan (Korwil Bidik) Kecamatan Jati, Kabupaten Blora menggelar pentas seni ketoprak di aula kantor setempat.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sebagai wujud penghormatan terhadap peran serta jasa para guru dalam membangun pendidikan di tanah air.

Pentas ketoprak yang diadakan pada hari Rabu, 18 Desember 2024 ini berlangsung meriah dan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk para guru, siswa, dan orang tua.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Blora H. Arief Rohman turut hadir memberikan sambutan hangat sekaligus meresmikan grup kesenian Kesenian ketoprak para pendidik yang diberi nama “Dwija Jati Budaya”.

“Bismillahirrahmanirrahim. Hari ini kita kami resmikan grup kesenian Kesenian ketoprak para pendidik yang diberi nama “Dwija Jati Budaya, semoga nanti bisa menghibur dan berkelanjutan, nanti kita lihat kalau bagus ya bisa diundang ke Pendopo,” ucap Bupati.

Bupati Blora Arief Rohman, mengapresiasi kegiatan yang telah dilaksanakan para guru-guru ini serta mengungkapkan harapannya agar kegiatan seni budaya seperti ini dapat terus dilestarikan, terutama di kalangan generasi muda.

Bupati menyebut, baru kali ini dalam pelaksanaan HUT Persatuan Guru Republik Indonesia dan Hari Guru Nasional, ada kesenian ketoprak.

“Luar biasa ini bapak ibu guru berkenan melestarikan kebudayaan dengan main ketoprak ini menandakan komitmen bapak ibu guru kita khusus yang di Kecamatan jati ini selalu memberikan contoh untuk murid-murid kita lewat pagelaran kesenian ini,” tutur Bupati.

Korwil Bidik Jati Kabupaten Blora Sukses Gelar Pentas Ketoprak

Lanjutnya dikatakan, dengan adanya pentas ketoprak ini, menandakan bahwa Kecamatan Jati sangat peduli dengan kesenian dan kebudayaan.

“Insya Allah nanti kita akan mendukung upaya pelestarian ini apalagi yang lain ini kepala sekolah guru-guru, tentunya ini juga memberikan pembelajaran pada murid didiknya,” terang Bupati.

Kegiatan yang dimulai pada pagi hari tersebut menampilkan beberapa pertunjukan seni ketoprak yang mengambil inspirasi dari kisah-kisah lokal dan nilai-nilai pendidikan.

Mengambil lakon “Kebo Marcuet gugur”, penampilan para guru-guru dalam pagelaran seni ketoprak tersebut mendapatkan sambutan antusias dari para penonton.

Dengan kostum yang cantik dan dekorasi panggung yang khas, mereka berhasil membawa penonton masuk ke dalam suasana cerita yang mendebarkan.

Pendidikan karakter juga menjadi tema sentral dalam pertunjukan ini, dengan pesan moral yang disampaikan melalui alur cerita dan dialog di atas panggung.

Tak kalah penting, acara ini juga menjadi momentum untuk membangun solidaritas di antara para guru dan masyarakat. Diskusi dan interaksi yang terjadi selama dan setelah pertunjukan memperkuat rasa kebersamaan dan saling mendukung dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Blora.

Dengan suksesnya pentas ketoprak ini, Korwil Bidik Jati Kabupaten Blora menunjukkan komitmennya untuk melestarikan budaya lokal sekaligus memberikan dukungan terhadap para pendidik.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi korwil lainnya untuk menggelar pertunjukan serupa dalam rangka memperingati HUT PGRI dan Hari Guru Nasional.***

HUT ke-79 PGRI dan HGN 2024, Korwil Bidik Jati Kabupaten Blora Rayakan dengan Pentas Ketoprak

KABARCEPU.ID – Koordinasi Wilayah Bidang Pendidikan (Korwil Bidik) Kecamatan Jati, Kabupaten Blora,  menggelar acara syukuran dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN) dan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-79, di aula kantor setempat, Rabu (18/12/2024).

Acara yang baru dilaksanakan itu berlangsung dengan pementasan Seni Kesenian ketoprak yang diperankan oleh para Guru guru di Kecamatan Jati, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk memperkuat solidaritas dan kesadaran akan pentingnya peran guru dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Acara ini juga sebagai bentuk rasa syukur atas dedikasi dan pengabdian guru-guru di Indonesia.

Bupati Blora, Dr. H. Arief Rohman hadir dan meresmikan grup kesenian Kesenian ketoprak para pendidik yang diberi nama “Dwija Jati Budaya”.

“Bismillahirrahmanirrahim hari ini kita kami resmikan grup kesenian Kesenian ketoprak para pendidik yang diberi nama “Dwija Jati Budaya, semoga nanti bisa menghibur dan berkelanjutan, nanti kita lihat kalau bagus ya bisa diundang ke Pendopo,” jelas Bupati.

Bupati juga mengapresiasi kegiatan yang telah dilaksanakan para guru guru ini. Bupati menyebut, baru kali ini dalam pelaksanaan, ada kesenian ketoprak.

“Semoga dengan peringatan ini keberadaan PGRI dan guru akan selalu menebar pemanfaatan untuk masyarakat dan tentunya khususnya di Kecamatan jati,” tuturnya.

HUT ke-79 PGRI dan HGN 2024 Korwil Bidik Jati Kabupaten Blora

Dengan acara ini  tentunya menandakan bahwa Kecamatan Jati ini sangat peduli dengan kesenian dan kebudayaan.

“Insya Allah nanti kita akan mendukung upaya pelestarian ini apalagi yang lain ini kepala sekolah guru-guru, tentunya ini juga memberikan pembelajaran pada murid didiknya,” terangnya.

Bupati berharap pelestarian kebudayaan ini trus dilakukan sehingga seni budaya di Blora khususnya di  Kecamatan Jati ini terus lestari.

“Luar biasa ini bapak ibu guru berkenan melestarikan kebudayaan dengan main ketoprak ini menandakan komitmen bapak ibu guru kita khusus yang di Kecamatan jati ini selalu memberikan contoh untuk murid-murid kita lewat pagelaran kesenian ini,” tutupnya.

Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Blora, Nuril Huda juga mengapresiasi atas dedikasi para guru yang terus berjuang dan menemani para murid dalam proses pembelajaran.

“Kami sangat apresiasi semangat bapak ibu semua, kedepan kami bertekad untuk meningkatkan pelayanan di kecamatan jati,” terangnya.

Di sektor fasilitas, Nuril berharap kedepan tidak ada lagi sekolah yang tidak layak pakai. Oleh karena itu dari hal kecil pihaknya mengaku berkomitmen untuk memperbaiki, sehingga nanti bisa disempurnakan.

Dalam acara ini juga diselenggarakan pagelaran seni ketoprak dengan lakon kebo marcuet gugur. Para guru yang hadir juga sangat antusias mengikuti hingga akhir. ***

Nasi Pecel! Ikon Kuliner Khas Cepu yang Memasyarakat dengan Harga Bersahabat

KABARCEPU.ID – Nasi Pecel adalah salah satu kuliner khas nusantara yang cukup terkenal dan memiliki penggemar setia di kalangan masyarakat.

Di daerah Cepu, sebuah kota kecil di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Nasi Pecel tidak hanya sekadar hidangan, tetapi juga merupakan simbol dari budaya dan tradisi masyarakat setempat.

Indonesia, dengan kekayaan budaya dan kuliner yang melimpah, memiliki banyak sekali hidangan yang layak dipuji, salah satunya adalah Nasi Pecel yang menjadi ikon kuliner khas Cepu, Kabupaten Blora.

Asal-Usul Nasi Pecel
Pecel, yang berasal dari kata ‘pecel’ dalam bahasa Jawa, memiliki arti ‘mencampur’. Hidangan ini merupakan sajian khas yang terbuat dari nasi putih dengan campuran sayuran rebus dan sambal pecel yang kaya rasa.

Nasi Pecel dipercaya berasal dari daerah Madiun dan kemudian menyebar ke berbagai daerah di Pulau Jawa, termasuk ke Cepu. Di Cepu, warga setempat mengolah Nasi Pecel dengan cara yang khas, menjadikannya salah satu kuliner yang mudah ditemukan di warung-warung makan, maupun saat acara-acara tertentu.

Masyarakat Cepu, umumnya, menikmati hidangan Nasi Pecel ini bersama dengan suguhan secangkir Kopi Kothok sebagai pelengkap untuk mendapatkan cita rasa menu yang autentik dan khas.

Bahan-Bahan yang Digunakan Membuat Nasi Pecel
Nasi Pecel terdiri dari beberapa bahan utama yang memberikan cita rasa yang khas. Berikut adalah bahan-bahan yang biasa digunakan:

1. Nasi Putih: Sebagai karbohidrat utama, nasi putih menjadi alas dalam penyajian Nasi Pecel. Dalam beberapa variasi, ada yang menggunakan nasi merah atau nasi jagung.

2. Sayuran: Sayuran yang digunakan dalam Nasi Pecel bervariasi, tetapi umumnya mencakup:
– Kacang panjang
– Tauge
– Bayam
– Kol
– Mentimun
Sayuran ini direbus dengan cara yang tepat untuk memastikan tekstur dan gizi tetap terjaga.

3. Sambal Pecel: Ini adalah bumbu utama yang membuat Nasi Pecel begitu berbeda. Sambal pecel terbuat dari komponen utama berupa kacang tanah yang dihaluskan, dicampur dengan bumbu-bumbu lain seperti cabai, bawang putih, gula, asam Jawa, dan garam. Kombinasi ini menciptakan cita rasa pedas, manis, dan gurih yang sangat menggugah selera.

4. Pelengkap: Biasanya, Nasi Pecel disajikan dengan tambahan pelengkap seperti:
– Kerupuk
– Rempeyek ikan teri atau kacang
– Tempe atau tahu goreng
– Telur rebus
– Perkedel
– Ampela

Cara Penyajian Nasi Pecel
Nasi Pecel disajikan dengan cara yang sederhana namun menarik. Nasi putih biasanya diletakkan di tengah, kemudian sayuran rebus disusun di atasnya, dan sambal pecel dituangkan dengan merata di atas sayuran. Pelengkap seperti kerupuk, tempe/tahu goreng, dan telur rebus pun diletakkan di sampingnya. Paduan warna-warni dari sayuran dan sambal pecel membuat hidangan ini sangat menggugah selera.

Alasan Mengapa Nasi Pecel Sangat Diminati
Nasi Pecel bukan hanya sekedar makanan, tetapi juga bagian dari kehidupan masyarakat Cepu. Ada beberapa alasan mengapa Nasi Pecel dikenal dan diminati:

1. Rasa yang Lezat: Cita rasa sambal pecel yang kaya serta kombinasi sayuran segar menjadikan Nasi Pecel sangat lezat. Rasa pedas, manis, dan gurih berpadu sempurna.

2. Kesehatan: Dengan komponen sayuran yang kaya gizi, Nasi Pecel menjadi pilihan makanan sehat. Sayuran yang kaya serat sangat baik untuk kesehatan pencernaan.

3. Harganya yang Bersahabat: Salah satu daya tarik terbesar dari Nasi Pecel adalah harga yang terjangkau. Dengan harga mulai 5000 rupiah, satu porsi Nasi Pecel bisa didapatkan di warung-warung sederhana, menjadikannya pilihan yang cocok untuk berbagai kalangan.

4. Keterikatan Budaya: Masyarakat Cepu sangat menghargai tradisi kuliner mereka, dan Nasi Pecel menjadi bagian dari identitas budaya daerah. Dalam berbagai acara, Nasi Pecel sering menjadi hidangan utama, mempererat tali persaudaraan antarwarga.

Nasi Pecel adalah salah satu kuliner yang sangat istimewa dan memiliki tempat tersendiri di hati masyarakat Cepu. Dengan rasa yang nyaman, harga yang terjangkau, serta nilai-nilai budaya yang terkandung di dalamnya, tidak heran jika Nasi Pecel begitu dicintai.

Meskipun hidangan ini bukan berasal dari Kota Cepu, Nasi Pecel telah menjadi ikon kuliner khas Cepu yang sangat populer dan diminati oleh masyarakat dari berbagai kalangan.***

Mengenal Kopi Kothok! Salah Satu Kuliner Cepu Paling Ikonik dan Populer di Jagad

KABARCEPU.ID – Kopi Kothok merupakan salah satu kuliner Cepu yang sangat populer di kalangan masyarakat, terutama di wilayah Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Sebagai kuliner khas Cepu, Kopi Kothok bukan hanya sekadar minuman pelepas dahaga, tetapi juga menyimpan berbagai cerita dan tradisi yang kaya.

Mulai dari sejarah, cara penyajian, hingga pengaruhnya terhadap budaya lokal, Kopi Kothok menyimpan berbagai cerita menarik dan unik yang dapat disampaikan.

Indonesia dikenal sebagai salah satu negara penghasil kopi terbaik di dunia, dengan berbagai macam jenis dan cita rasa yang khas dari setiap daerah, tak terkecuali di wilayah Cepu, Blora.

Apa Itu Kopi Kothok?
Kopi Kothok adalah jenis kopi yang disajikan dengan cara tradisional, di mana biji kopi yang sudah digiling/ditumbuk halus dicampur dengan air panas dan gula yang dimasak bersamaan dalam satu wadah khusus yang disebut “Morong”.

Istilah “Kothok” sendiri merujuk pada suara “kothok-kothok” yang dihasilkan saat proses pengadukan kopi dengan menggunakan sendok, memberikan nuansa yang khas dalam setiap penyajiannya. Meskipun terlihat sederhana, Kopi Kothok menyimpan berbagai keunikan dalam cara penyajian dan rasa yang dihasilkan.

Sejarah Kopi Kothok
Asal-usul Kopi Kothok tidak dapat dipisahkan dari budaya kopi yang berkembang di Cepu, sebuah kecamatan di Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Daerah ini dikenal subur dengan tanah penghasil minyak bumi dan gas alam.

Menurut cerita yang beredar, Kopi Kothok pertama kali muncul pada masa penjajahan Belanda sebagai alternatif bagi masyarakat lokal untuk menikmati kopi dengan cara yang berbeda. Seiring berjalannya waktu, Kopi Kothok mulai berkembang dan menjadi bagian dari tradisi masyarakat Cepu.

Dalam perkembangannya, kopi ini tidak hanya dinikmati oleh masyarakat lokal, tetapi juga mulai banyak dikenal oleh wisatawan yang mengunjungi wilayah tersebut. Kini, Kopi Kothok telah menjadi salah satu ikon kuliner yang patut dicoba saat berkunjung ke Cepu.

Proses Pembuatan Kopi Kothok
Proses pembuatan Kopi Kothok terbilang sederhana, namun membutuhkan keterampilan dan pengalaman agar menghasilkan cita rasa yang maksimal. Berikut adalah langkah-langkah dalam menyajikan Kopi Kothok:

1. Pemilihan Biji Kopi: Biji kopi yang digunakan biasanya merupakan biji kopi lokal khas nusantara yang berkualitas. Biji kopi tersebut dipilih dengan cermat untuk menjaga kualitas rasa.

2. Penggilingan: Biji kopi yang telah dipilih kemudian disangrai (panggang), lalu digiling atau ditumbuk secara tradisional hingga halus. Tingkat kehalusan ini berpengaruh terhadap cita rasa yang dihasilkan.

3. Penyeduhan: Setelah biji kopi digiling/ditumbuk, langkah berikutnya adalah menyeduhnya dengan air panas. Air panas dituangkan ke dalam wadah khusus yang disebut “Morong”, selanjutnya memasukkan kopi bubuk dan gula, dan kemudian diaduk hingga merata.

4. Penambahan Bahan: Sesuai selera, bahan tambahan seperti gula atau susu dapat ditambahkan untuk meningkatkan cita rasa. Proses pengadukan ini menghasilkan suara “kothok” yang memberikan nama pada minuman ini.

5. Penyajian: Kopi Kothok siap disajikan dalam cangkir atau gelas. Biasanya, kopi ini dinikmati dalam suasana bersahabat, dalam berbagai acara, baik bersama keluarga atau teman maupun kerabat.

Cita Rasa dan Karakteristik
Kopi Kothok memiliki cita rasa yang khas dan unik. Rasa pahit dari kopi dipadu dengan manisnya gula atau krim yang dihasilkan dari susu, menciptakan harmoni rasa yang menyenangkan di lidah. Setiap tegukan menyimpan aroma yang menggugah selera, membuat siapa pun ketagihan untuk menikmatinya lebih banyak. Yang menarik, setiap penyajian Kopi Kothok dapat memiliki karakteristik yang berbeda tergantung dari biji kopi yang digunakan serta tambahan bahan yang dipilih.

Kopi Kothok dan Budaya Lokal
Minuman ini bukan hanya sekadar kopi, tetapi juga bagian tak terpisahkan dari budaya masyarakat Cepu. Di sekitar daerah ini, Kopi Kothok sering kali dinikmati dalam berbagai acara, baik itu pertemuan keluarga, acara ceremonial, hingga sekadar ngopi santai di warung kopi.

Banyak warung kopi di Cepu yang menawarkan Kopi Kothok sebagai menu andalan, dan sering kali menjadi tempat berkumpulnya warga untuk bercengkerama dan berbagi cerita. Proses menikmati Kopi Kothok ini menciptakan momen kebersamaan yang hangat, memperkuat ikatan sosial antar warga.

Kopi Kothok di Era Modern
Dengan semakin berkembangnya dunia kuliner, Kopi Kothok juga mulai mengalami inovasi. Kini di beberapa kafe dan warung kopi, Kopi Kothok merupakan salah satu menu yang ditawarkan dengan sentuhan modern. Beberapa tempat bahkan menggunakan teknologi modern dalam proses penyajian, meskipun tetap mempertahankan tradisi dan cita rasa aslinya.

Tak hanya itu, dengan adanya media sosial, Kopi Kothok mulai dikenal lebih luas dan menjadi daya tarik bagi wisatawan. Banyak pengunjung yang sengaja datang ke Cepu hanya untuk mencicipi kopi ini dan mengambil foto untuk dibagikan di media sosial mereka. Hal ini tentunya memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal dan mempromosikan budaya kopi Indonesia ke kancah yang lebih luas.

Kopi Kothok adalah lebih dari sekadar minuman; ia merupakan simbol budaya dan tradisi yang kaya dari daerah Cepu. Dengan rasa yang unik dan proses penyajian yang khas, Kopi Kothok telah berhasil mencuri hati banyak orang, baik lokal maupun wisatawan.

Sebagai salah satu kuliner ikonik di Cepu, Kopi Kothok patut dicoba bagi siapa saja yang ingin merasakan pengalaman ngopi yang otentik dan menikmati kehangatan komunitas setempat serta merasakan perjalanan budaya yang terkandung dalam setiap tetesnya.***

Masjid Al Hikmah Cepu Gelar Kajian, Tanamkan Takwa sebagai Misi Hidup Mulia

KABARCEPU.ID – Kajian awal bulan yang bertempat di Masjid Al Hikmah Muhammadiyah Cepu pada Ahad tanggal 1 Desember 2024 berlangsung dengan khidmat.

Ratusan jamaah, baik dari Muhammadiyah maupun masyarakat umum, menghadiri kegiatan ini untuk mendapatkan pencerahan rohani.

Dalam kajian tersebut, Ketua Dikdasmen dan PNF PDM Kabupaten Blora, Wadjianto, menyampaikan pentingnya ketakwaan sebagai tujuan hidup manusia.

Dia membuka kajian dengan mengingatkan sabda Rasulullah, “Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat”.

Menurutnya, Allah menciptakan manusia dengan tujuan mulia, yaitu untuk mengabdi kepada-Nya. Pengabdian ini, yang disebut sebagai penghambaan diri, bermuara pada ketakwaan.

“Ibadah bukan hanya ritual, tetapi mencakup seluruh perilaku hidup manusia yang mengikuti petunjuk Allah,” jelas Wadjianto.

Ia menekankan pentingnya menjalankan perintah dan menjauhi larangan Allah sesuai kemampuan masing-masing, namun tetap dengan usaha maksimal.

Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa misi hidup manusia adalah mencapai ketakwaan kepada Allah SWT. “Ketakwaan harus diraih dengan keikhlasan. Tanpa itu, tujuan yang mulia ini sulit tercapai,” tutupnya.

Kajian ini menginspirasi jamaah untuk menjadikan ketakwaan sebagai landasan utama dalam kehidupan sehari-hari demi meraih kebahagiaan dunia dan akhirat.***

Quick Count Pilkada Blora 2024! Paslon Nomor Urut Ini Menang Telak di Seluruh Kecamatan

KABARCEPU.ID – Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Blora tahun 2024 (Pilkada Blora 2024) telah menyita perhatian publik dan memunculkan berbagai spekulasi mengenai hasil pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Blora.

Sebagai salah satu momen penting dalam pesta demokrasi, Pilkada Blora 2024 tidak hanya menjadi ajang kompetisi antara Paslon atau pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Blora.

Pilkada Blora 2024, juga menunjukkan dinamika politik serta antusiasme masyarakat dalam menentukan pemimpin daerah yang akan memimpin mereka selama lima tahun ke depan.

Setelah pelaksanaan pemungutan suara pada tanggal 27 November 2024, hasil Quick Count Pilkada Blora 2024 dari sejumlah sumber menggambarkan sebuah gambaran yang cukup jelas tentang hasil Pilkada kali ini.

Berdasarkan hasil Quick Count yang diperoleh, Paslon nomor urut 01 yang menjadi sorotan berhasil meraih kemenangan telak di seluruh kecamatan di Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Hal ini menunjukkan dominasi serta dukungan yang kuat dari masyarakat terhadap paslon tersebut untuk menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Blora, Jawa Tengah, periode 2025-2030.

Sekilas Quick Count?
Quick Count adalah metode penghitungan suara yang dilakukan secara cepat dengan cara mengambil sampel dari beberapa tempat pemungutan suara (TPS).

Metode ini bertujuan untuk memperkirakan hasil pemilihan secara umum sebelum hasil resmi penghitungan suara diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Keakuratan Quick Count yang biasanya tinggi memungkinkan masyarakat untuk mendapatkan informasi awal mengenai siapa yang mungkin menjadi pemenang dalam perhelatan Pilkada.

Sementara Paslon yang berhasil meraih kemenangan dalam Pilkada Blora 2024 adalah pasangan Arief Rohman dan Sri Setyorini (ASRI) dari nomor urut 01 mengalahkan pasangan nomor urut 02 yakni Abu Nafi dan Andika Adikrishna (ABDI).

Dalam hasil Quick Count yang dirilis, pasangan ASRI memperoleh persentase suara yang signifikan, jauh melebihi rival mereka atau Paslon nomor urut 02 (ABDI), dengan perolehan suara mencapai di atas 80% di seluruh kecamatan di Kabupaten Blora.

Berikut hasil Quick Count rekap perolehan suara pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Blora tahun 2024:

Quick Count Pilkada Blora 2024 Paslon Nomor Urut Ini Menang Telak

Hasil Quick Count Pilkada Blora 2024 yang menunjukkan kemenangan telak bagi paslon nomor urut 01 menandakan adanya keinginan masyarakat di bawah kepemimpinan yang sama untuk terus maju dalam melanjutkan tata kelola pemerintahan yang efektif dan responsif yang akan berperan penting dalam mendorong pembangunan daerah, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.***

Perjalanan Ziarah Menjelang Hari Jadi ke-275 Blora

KABARCEPU.ID – Menjelang peringatan Hari Jadi ke-275 Kabupaten Blora, Pemerintah Kabupaten Blora melaksanakan ziarah dan tabur bunga ke makam para bupati terdahulu yang berada di luar wilayah Blora.

Kegiatan yang menjadi agenda tahunan, setiap menjelang Hari Jadi ke-275 Kabupaten Blora ini berlangsung secara maraton mulai Jumat 29 November 2024 hingga Sabtu 30 November 2024.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Blora, Dasiran, yang bertindak sebagai koordinator kegiatan, menjelaskan bahwa acara dimulai sejak Jumat pagi pukul 04.30 WIB dengan titik kumpul di kantor Bupati Blora.

Menurutnya, kegiatan ini adalah bentuk penghormatan atas jasa para almarhum Bupati yang telah memimpin Blora. Selain itu, ziarah ini juga bertujuan mempererat tali silaturahmi dengan keluarga.

“Kegiatan ziarah dan tabur bunga ke makam Bupati Blora terdahulu di luar Kabupaten Blora telah menjadi agenda rutin tahunan menjelang peringatan Hari Jadi Kabupaten Blora. Seperti tahun sebelumnya, kita gelar doa ziarah bersama di masing-masing makam yang dituju,” terangnya.

Ziarah pertama dilakukan TPU Salaman Moyo Kecamatan Semarang Barat, makam almarhum Bupati Blora Soekardi Hardjoprawiro, yang menjabat bupati 1989-1999.

Selanjutnya, ziarah ke makam Soekirno Sastro Dimejo yang menjabat Bupati Blora tahun 1960-1966 di TPU Jangkang Kelurahan Jomblang Kecamatan Candisari, Semarang.

Dari Semarang, kemudian dilanjutkan ziarah dan tabur bunga menuju kabupaten Temanggung. Yakni ke makam almarhum Bupati H. Soemarno Tjokro Saputro, yang menjabat Bupati Blora tahun 1979-1989.

Selanjutnya, rombongan ziarah dari Blora meluncur ke Yogyakarta untuk bermalam, kemudian keesokan harinya pada Sabtu 30 November 2024, melanjutkan ziarah tabur bunga ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusumanegara Yogyakarta.

Yaitu makam almarhum Bupati Soepadhi Joedodarmo yang menjabat Bupati Blora tahun 1973-1979.

Selanjutnya, menuju ke TMP Kusuma Bhakti Kecamatan Jebres, Kota Surakarta untuk melaksanakan kegiatan yang sama di makam almarhum Bupati Srinardi, menjabat Bupati Blora tahun 1966-1973.

Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah pejabat daerah, termasuk Staf Ahli Bupati Bidang Sosial Budaya dan Kemasyarakatan, Retno Kusumowati; Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Blora, Agus Puji Mulyono; serta Kepala Badan Kesbangpol Blora, Sujianto..

Pejabat lain yang hadir antara lain Sekretaris Dinporabudpar Blora, Mustakim; Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekda Blora, Mujo Sugiyono; tim doa dari Kantor Kemenag Blora; dan perwakilan dari beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Ungker Jati Blora! Kuliner Blora Paling EXTREME yang Banyak Diburu Pecinta Kuliner di Saat Musim

KABARCEPU.ID – Ungker Jati Blora adalah salah satu kuliner Blora yang menawarkan rasa ekstrem dan menjadi idola para pecinta kuliner, terutama saat musim.

Industri kuliner di Indonesia selalu menyimpan ragam sajian yang unik dan menarik untuk dieksplorasi. Setiap daerah memiliki kekayaan kuliner yang mengandung nilai budaya, sejarah, dan keunikan tersendiri, salah satunya adalah Ungker Jati Blora.

Ungker Jati Blora adalah sebuah kuliner Blora atau hidangan khas dari Kabupaten Blora, Jawa Tengah, yang terbuat dari kepompong ulat daun jati.

Di daerah lain, mungkin kepompong ini justru dianggap sebagai hama, namun di Blora, kepompong ini justru diolah menjadi makanan yang memiliki cita rasa tinggi.

Dalam bahasa Jawa, “ungker” merujuk pada hidangan yang terbuat dari bahan-bahan yang mungkin tidak lazim diolah menjadi makanan.

Namun, di tangan para ahli kuliner, khususnya masyarakat Blora, bahan yang mungkin dianggap ekstrem tersebut justru dapat menyajikan cita rasa yang luar biasa.

Kepompong Ulat Daun Jati: Dari Hama Menjadi Hidangan Lezat
Kepompong ulat daun jati adalah larva yang berasal dari telur kupu-kupu yang berkembang di pohon jati. Mereka memiliki tekstur yang lembut dan kaya akan protein.

Di Blora, proses pengumpulan kepompong ini dilakukan dengan hati-hati oleh para pemburu ungker. Kepompong yang baik adalah kepompong yang belum larut menjadi kupu-kupu, sehingga tetap memiliki tekstur yang empuk dan rasa yang khas.

Setelah pengumpulan, ungker dibersihkan dan biasanya dimasak dengan bumbu rempah khas Indonesia atau hanya dengan irisan cabai dan bawang.

Beberapa cara yang umum dilakukan untuk mengolah kepompong ini adalah digoreng, direbus, atau dibuat sambal. Proses pengolahan ini tidak hanya menyajikan hidangan dengan rasa yang unik, tetapi juga mempertahankan nilai gizi yang terkandung di dalamnya.

Bagi orang-orang yang baru pertama kali mencobanya, rasanya mungkin akan sedikit asing, namun banyak yang terkejut betapa lezatnya Ungker Jati Blora ini setelah mereka mencicipinya.

Kehadiran Ungker Jati dalam dunia kuliner Blora tidak hanya sekadar sebagai hidangan, tetapi juga mencerminkan kearifan lokal yang sejalan dengan sifat ramah lingkungan.

Mengolah bahan makanan dari sumber daya alam yang ada di sekitar membantu masyarakat untuk memaksimalkan manfaat dari alam tanpa merusak ekosistem.

Bagi masyarakat Blora, Ungker bukan hanya sekedar makanan, kuliner ini juga menjadi daya tarik wisata yang semakin dikenal, sehingga mendatangkan pengunjung baik dari dalam maupun luar daerah.

Beberapa alasan mengapa Ungker Jati Blora menjadi primadona di kalangan pecinta kuliner.

1. Rasa yang Memikat
Salah satu daya tarik utama dari Ungker Jati adalah citarasa yang luar biasa. Kombinasi bumbu yang pas, ditambah dengan cara pengolahan yang tepat, menciptakan rasa yang sangat menggugah selera.

Bagi penggemar makanan pedas, Ungker Jati juga hadir dalam varian sambal yang siap memanjakan lidah, membuat setiap suapan menjadi pengalaman yang tak terlupakan.

2. Pengalaman Sosial yang Seru
Ketika menikmati Ungker Jati, biasanya disajikan dalam jumlah yang banyak dan dihidangkan dalam suasana yang penuh kegembiraan.

Makan bersama teman atau keluarga sambil menikmati hidangan ini membuat suasana semakin hangat dan menyenangkan. Bagi banyak orang, momen berbagi makanan adalah hal yang sangat berharga, dan Ungker Jati menghadirkan kesempatan itu.

3. Keunikan Budaya Lokal
Mengunjungi Blora dan menikmati Ungker Jati juga berarti Anda turut merasakan kekayaan budaya lokal. Hidangan ini bukan hanya sekadar makanan, tetapi juga cerminan tradisi dan kebudayaan masyarakat Blora.

Pengalaman berkuliner di sini akan membawa Anda lebih dekat dengan cerita dan sejarah yang melatarbelakanginya.

4. Tersedia Saat Musim Tertentu
Salah satu faktor lain yang membuat Ungker Jati Blora sangat diburu adalah ketersediaannya yang terbatas. Hidangan ini biasanya menjadi lebih banyak dicari saat musim tertentu. Hal ini menjadikan Ungker Jati sebagai kuliner musiman yang dinantikan oleh banyak orang.

Ungker Jati merupakan salah satu kuliner ekstrem yang patut dicoba saat berkunjung ke Blora. Tidak hanya menyajikan rasa yang menggugah selera, tetapi juga mengajak kita untuk merasakan nuansa sosial yang hangat dan keunikan budaya lokal.***