• Hubungi Kami
  • Redaksi
Sabtu, Oktober 18, 2025
KabarCepu
  • Kuliner
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Zodiak
  • Entertainment
  • Teknologi
  • Ragam
  • Profil
  • Kuliner
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Zodiak
  • Entertainment
  • Teknologi
  • Ragam
  • Profil
No Result
View All Result
KabarCepu
No Result
View All Result
Home Ragam

Desa Kesiangan di Yogyakarta, Matahari Terbit Jam 9 Pagi, Malam Jam 4 Sore?

Yunita by Yunita
4 Februari 2024 01:09
in Ragam
0
Desa Kesiangan di Yogyakarta, Matahari Terbit Jam 9 Pagi, Malam Jam 4 Sore?
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

KABARCEPU.ID – Istilah kesiangan sering dialamatkan kepada orang yang terlambat memulai aktivitas.

Uniknya, istilah ini tidak hanya berlaku bagi manusia, tetapi juga sebuah desa di Yogyakarta.

READ ALSO

Tak Disangka, Kue Apem Ternyata Punya Jejak dari Tanah Suci

Kisah Nasi Sisa yang Naik Kasta, Kenyal Gurih Pecel Gendar

Dusun Wotawati di Desa Pucung, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta memiliki fenomena unik yang jarang ditemukan di tempat lain.

Di dusun ini, matahari terbit lebih lambat dan malam datang lebih cepat.

Fenomena ini dialami oleh penduduk dusun, terutama di Kelurahan Pucung, Kapanewon Giri Subo.

Letak dusun yang berada di lembah dan dikelilingi perbukitan menjadi penyebabnya.

Penduduk dusun ini jarang melihat matahari terbit dan terbenam.

Matahari biasanya baru muncul sekitar pukul 09.00 WIB, jauh lebih lambat dari kebanyakan tempat lainnya di Indonesia.

Matahari terbenamjuga lebih cepat, sekitar pukul 16.30 WIB.

Dusun Wotawati memang unik dan aneh.

Fenomena matahari terlambat muncul dan malam datang lebih cepat ini dirasakan oleh penduduk, khususnya di wilayah Kelurahan Pucung Kapenewon Girisubo.

Mereka terpaksa terpapar sinar matahari lebih sedikit di pagi hari dan lebih cepat memasuki malam hari.

Dusun Wotawati berjarak 74 KM dari Yogyakarta.

Dusun ini terletak di aliran Sungai Bengawan Solo Purba dan diapit perbukitan.

Suasana di dusun ini masih asri dan sunyi karena jarang terdengar lalu lalang kendaraan bermotor.

Pemandangan di sekitar dusun Watawati didominasi oleh dua perbukitan besar yang menjulang tinggi.

Dusun Wotawati memiliki keunikan lain. Selain berada di lembah Sungai Bengawan Solo Purba, kampung ini juga tersembunyi di antara Pegunungan Seribu.

Kondisi unik dusun ini yang nyaris tak pernah melihat matahari terbit maupun terbenam sempat viral di media sosial.

Dengan penghuni sekitar 500 jiwa, dusun ini telah menarik perhatian banyak orang untuk mengunjunginya.

Fenomena ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang ingin mengalami sensasi yang berbeda.

Meskipun terpencil, kampung ini sudah teraliri listrik seperti kawasan di sekitarnya.

Namun, sinyal internet dan telepon sangat susah dicari. Konon, di Kampung Wotawati ada seorang petani yang tinggal di sebuah gubuk.

Penduduk yang saat ini tinggal di kampung itu diduga adalah keturunan dari petani tersebut.

Setiap penduduk di tempat ini memiliki warisan budaya berupa benda-benda pusaka seperti keris, tombak, dan patrem.

Sayangnya, beberapa di antaranya terlihat sudah keropos dan tidak terawat dengan baik.

Yang lebih menarik, kebanyakan penduduk yang mayoritas bermata pencaharian sebagai petani itu tidak mengetahui asal-usul benda-benda bersejarah tersebut. ***

Tags: desa kesianganDesa Wisatadusun wotawatifenomena alammisteri desaYogyakarta

Related Posts

Tak Disangka, Kue Apem Ternyata Punya Jejak dari Tanah Suci
Ragam

Tak Disangka, Kue Apem Ternyata Punya Jejak dari Tanah Suci

10 Oktober 2025 16:23
Kisah Nasi Sisa yang Naik Kasta, Kenyal Gurih Pecel Gendar
Ragam

Kisah Nasi Sisa yang Naik Kasta, Kenyal Gurih Pecel Gendar

10 Oktober 2025 08:45
Sejarah Panjang Kue Putu Bumbung, dari Dinasti Ming hingga Naskah Jawa Kuno
Ragam

Sejarah Panjang Kue Putu Bumbung, dari Dinasti Ming hingga Naskah Jawa Kuno

7 Oktober 2025 12:42
Cara Membuat Buket Bunga Sederhana
Ragam

Cara Membuat Buket Bunga Sederhana

4 Oktober 2025 19:24
Pilihan Buket untuk Kekasih: Lebih dari Sekadar Hadiah, Tapi Ekspresi Cinta
Ragam

Pilihan Buket untuk Kekasih: Lebih dari Sekadar Hadiah, Tapi Ekspresi Cinta

4 Oktober 2025 18:59
7 Ide Kado Handmade Romantis yang Bikin Pasangan Makin Sayang
Ragam

7 Ide Kado Handmade Romantis yang Bikin Pasangan Makin Sayang

4 Oktober 2025 18:23
Next Post
Kayangan Api : Keajaiban Alam yang Menakjubkan di Bojonegoro!

Kayangan Api : Keajaiban Alam yang Menakjubkan di Bojonegoro!

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

POPULAR NEWS

Monumen Ronggolawe Lenyap

Monumen Ronggolawe Lenyap

22 Juli 2024 21:02
Transformasi Digital Pegadaian: Semua Layanan Emas Kini Ada di Genggaman

Transformasi Digital Pegadaian: Semua Layanan Emas Kini Ada di Genggaman

15 Oktober 2025 09:20
Selamat 1048 PPPK Blora Tahap 1 Resmi Dilantik Segini Gaji yang Bakal Diterima

SELAMAT! 1048 PPPK Blora Tahap 1 Resmi Dilantik, Segini Gaji yang Bakal Diterima

23 Juni 2025 11:25
Masih Bingung Atur Keuangan? Yuk Coba Terapkan Rumus 50-30-20

Masih Bingung Atur Keuangan? Yuk Coba Terapkan Rumus 50-30-20

12 Oktober 2025 17:38
Liburan Jadi Lebih Seru Rekomendasi 10 Tempat Wisata di Blora Paling Populer dan Kekinian

Liburan Jadi Lebih Seru! Rekomendasi 10 Tempat Wisata di Blora Paling Populer dan Kekinian

23 Juni 2025 11:22

EDITOR'S PICK

Capricorn Terjerat Pinjol Pisces Stabil Kondisi Keuangan Para Pemilik Zodiak Hari Ini Sabtu 6 Juli 2024

Capricorn Terjerat Pinjol, Pisces Stabil: Kondisi Keuangan Para Pemilik Zodiak Hari Ini Sabtu 6 Juli 2024

19 Agustus 2024 15:34
Tak Perlu Jauh ke Eropa, Yuk! Jelajahi 8 Destinasi Wisata Terbaik di Blora untuk Liburan Musim Panas

Tak Perlu Jauh ke Eropa, Yuk! Jelajahi 8 Destinasi Wisata Terbaik di Blora untuk Liburan Musim Panas

14 Agustus 2024 11:11
KABARCEPU.ID - Naga Kayu tahun 2024, bila dipadukan dengan elemen kayu yang memberi nutrisi, akan membawa evolusi, peningkatan, dan kelimpahan.

5 Shio yang Bakal Ketiban Rezeki Nomplok di Tahun Naga Kayu 2024

31 Desember 2023 06:22
Keramat Bulan Suro: Menelusuri Makna, Sejarah, dan Tradisi

Keramat Bulan Suro: Menelusuri Makna, Sejarah, dan Tradisi

30 Juni 2025 00:38
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Kode Etik
  • Disclaimer
CREATIVA NETWORK

© 2025 All rights reserved. KabarCepu is a registered trademark of PT. Creativa Digital Network®

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Blora
  • Cepu
  • Cepu Raya
  • Bojonegoro
  • Tuban
  • Ngawi
  • Entertainment
  • Gaya Hidup
  • Kuliner
  • Wisata
  • Teknologi
  • Zodiak
  • Ragam
  • Profil
  • Opini

© 2025 All rights reserved. KabarCepu is a registered trademark of PT. Creativa Digital Network®