33.9 C
Cepu
BerandaNasionalPrabowo Jenguk Korban Demo di RS Polri, Polisi Luka...

Prabowo Jenguk Korban Demo di RS Polri, Polisi Luka Dijanjikan Naik Pangkat

KABARCEPU.ID – Presiden Prabowo Subianto menjenguk polisi dan masyarakat yang menjadi korban aksi demonstrasi di Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat I R. Said Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (1/9/2025).

Diketahui ada 17 korban yang masih menjalani perawatan, terdiri dari 14 anggota kepolisian dan 3 masyarakat sipil. Sementara puluhan korban lain sudah diperbolehkan pulang.

“Saya hari ini merasa terpanggil, harus menengok petugas-petugas kita, prajurit-prajurit kepolisian yang cedera,” ujar Prabowo usai menjenguk.

43 Korban, 17 Masih Dirawat
Prabowo menjelaskan, total ada 43 orang yang cedera akibat aksi tersebut. Dari jumlah itu, sebagian besar sudah pulang, sedangkan 17 masih dirawat di RS Polri.

“Selama ini ada 43 yang cedera, sebagian besar sudah pulang, sekarang masih 17 ada di sini. 14 anggota dan 3 masyarakat,” ucapnya.

Presiden juga membeberkan kondisi korban yang ditemuinya. Ada yang menjalani operasi besar, mulai dari pemasangan tempurung kepala titanium, penyambungan tangan, hingga kerusakan ginjal akibat tindak kekerasan.

KONTEN MENARIK UNTUK ANDA

“Beliau sekarang harus dicuci darah. Kalau perlu kita cari transplantasi, kita transplantasi kalau tidak bisa diperbaiki, ginjal ini sangat berat,” kata Prabowo.

Janji Kenaikan Pangkat untuk Polisi yang Terluka
Dalam kesempatan itu, Prabowo menginstruksikan agar anggota Polri yang terluka diberi penghargaan berupa kenaikan pangkat luar biasa.

“Saya sebagai Kepala Negara, Kepala Pemerintahan, saya merasa harus nengok mereka, keluarga mereka, orang tua mereka, anak mereka ada di situ. Saya ucapkan terima kasih atas negara. Saya perintahkan mereka diberi penghargaan. Naik pangkat, masuk sekolah,” tegasnya.

Prabowo menekankan, aparat penegak hukum yang terbukti bersalah tetap akan diproses sesuai aturan. “Kalau ada korban yang benar-benar salah adalah yang buat kerusuhan sampai rakyat tidak berdosa, korban. Dan polisi sudah tegas menindak anggotanya yang mungkin keliru,” ujarnya.

“Ini sedang diselidiki. Kalau ada kesalahan, akan ditindak. Tapi jangan lupa, puluhan petugas yang berkorban,” tambah Presiden.

Kunjungan Prabowo ke RS Polri turut didampingi Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.***

KONTEN UNIK DARI SPONSOR UNTUK ANDA
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Berita Terbaru

Berita Terkait