Pertamina EP Cepu Raih Penghargaan Tertinggi Keselamatan Migas Patra Nirbhaya Karya Utama

|

KABARCEPU.ID – Pertamina EP Cepu (PEPC) kembali mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih penghargaan tertinggi keselamatan migas, Patra Nirbhaya Karya Utama Adinugraha IV.

Penghargaan ini diterima dalam Forum Komunikasi Keselamatan Migas Tahun 2025, sebagai apresiasi atas komitmen dan konsistensi perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja bebas kecelakaan, sekaligus meneguhkan standar emas di industri hulu minyak dan gas bumi Indonesia.

Direktur Teknik dan Lingkungan Migas selaku Kepala Inspeksi Migas, Noor Arifin Muhammad, dari Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, secara langsung menyerahkan penghargaan tersebut.

Acara awarding berlangsung di Gedung Forum Teknologi, Balai Besar Pengujian Migas LEMIGAS, Jakarta, pada Kamis, 13 November 2025.

Kategori Patra Nirbhaya Karya Utama Adinugraha IV merupakan tingkat tertinggi yang hanya diberikan kepada entitas dengan kinerja sempurna, tanpa kehilangan satu jam kerja pun akibat kecelakaan.

General Manager PEPC, Mefredi, menyampaikan kebanggaan dan apresiasi atas dedikasi seluruh insan PEPC.

KONTEN MENARIK UNTUK ANDA

Pencapaian ini, kata dia, membuktikan bahwa komitmen terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) telah menjadi budaya di setiap lini operasi kami.

“Ini bukanlah garis finis, melainkan motivasi untuk terus berbenah dan meningkatkan standar keselamatan ke level yang lebih tinggi,” tegasnya.

Keberhasilan ini tidak hanya menjadi pengakuan formal, tetapi juga berkontribusi langsung pada ketahanan energi nasional.

Dengan operasi yang aman, andal, dan bebas gangguan akibat insiden, pasokan energi dari wilayah operasi Jambaran Tiung Biru dapat terus mengalir untuk memenuhi kebutuhan negara.

“Setiap jam operasi yang aman adalah kontribusi nyata bagi Republik Indonesia,” tambah Mefredi.

Forum penghargaan ini juga mengapresiasi berbagai kategori lainnya, seperti Patra Nirbhaya Karya untuk pencapaian tanpa kehilangan jam kerja, Patra Karya Raksa untuk pembinaan keselamatan kerja, serta Patra Prakarsa bagi perusahaan penunjang dan individu yang berjasa dalam peningkatan kinerja keselamatan migas.

Keikutsertaan puluhan perusahaan dan individu dalam forum ini menandai partisipasi aktif seluruh pemangku kepentingan dalam mewujudkan lingkungan kerja zero incident.

Pencapaian PEPC menjadi sorotan utama dalam forum yang dihadiri puluhan perusahaan migas dan penunjang.

Kesuksesan ini tidak hanya meneguhkan posisi PEPC sebagai operator kelas dunia, tetapi juga menjadi tolok ukur bagi industri dalam penerapan budaya K3.

Kehadiran para Kepala Teknik dalam forum ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi seluruh pemangku kepentingan untuk menciptakan industri migas Indonesia yang lebih aman dan berkelanjutan. ***

KONTEN UNIK DARI SPONSOR UNTUK ANDA
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Berita Terkait

Berita Terbaru