Hari Lahir Pancasila, Begini Sejarah Singkat 78 Tahun Silam

Hari Lahir Pancasila Begini Sejarah Singkat 78 Tahun Silam
unsplash

KABARCEPU.ID – Hari lahir Pancasila yang jatuh setiap 1 Juni menjadi salah satu tonggak kemerdekaan bangsa Indonesia. Pada 78 tahun lalu, tepatnya di sidang BPUPKI kedua, Bapak Soekarno selaku ketuanya menyampaikan pidatonya tentang dasar negara. Kemudian, oleh Radjiman Wedyodiningrat, pidato tersebut diberi tajuk “Lahirnya Pancasila”.

Menengok Sejarah Hari Lahir Pancasila

Ingatkah Anda model strategi kooperatif dari kaum nasionalis pada saat penjajahan Jepang? Ya, demi mendapatkan kembali simpati bangsa Indonesia, Jepang membentuk sebuah organisasi bernama Cuo Sangi In. Adapun organisasi tersebut beranggotakan kaum nasionalis dari golongan tua, seperti Soekarno dan dr. Buntaran Martoatmodjo.

Setiap mengadakan sidang, kaum nasionalis selalu mengajukan usulan terkait perbaikan sosial rakyat Indonesia yang mengalami penindasan oleh Jepang. Namun, Jepang sama sekali tidak menggubrisnya.

Melihat penderitaan rakyat yang semakin sengsara, Soekarno mengadakan sidang panitia kecil yang menghasilkan terbentuknya BPUPKI. Tujuannya adalah untuk mempersiapkan kemerdekaan Indonesia. Berikut ini fase hari lahir pancasila.

Fase Perumusan

Dalam praktiknya, BPUPKI berhasil menerobos batas-batas normal sesuai kehendak Jepang. BPUPKI hanyalah sebagai alat agar bangsa Indonesia bisa berdamai dengan Jepang yang tengah menderita kekalahan akibat peperangan di beberapa tempat.

Namun, bangsa Indonesia bertekad mendapatkan kemerdekaan dengan pengorbanan mereka sendiri, bukan sebagai hadiah pemberian Jepang.

KONTEN MENARIK UNTUK ANDA

KONTEN PILIHAN UNTUK ANDA