FSO Arco Ardjuna, Legendaris Dunia Perminyakan Indonesia Pensiun Setelah 52 Tahun Beroperasi

FSO Arco Ardjuna Legendaris Dunia Perminyakan Indonesia Pensiun Setelah 52 Tahun Beroperasi

KABARCEPU.ID – Setelah lebih dari setengah abad beroperasi, FSO Arco Ardjuna, kapal penampung minyak tertua di dunia, akhirnya memasuki usia pensiun.

FSO Arco Ardjuna telah menjadi bagian integral dari sejarah industri minyak dan gas di Indonesia. Terutama dalam mendukung produksi minyak lepas pantai di Laut Jawa.

FSO Arco Ardjuna tak hanya diakui karena perannya dalam industri, tetapi juga sebagai simbol dari kerja keras, dedikasi, dan inovasi.

Mengapung sekitar 95 kilometer di lepas pantai Laut Jawa, kapal Floating Storage and Offloading (FSO) Arco Ardjuna merupakan fasilitas penampung produksi minyak terapung lepas pantai pertama di Indonesia dan tertua yang masih beroperasi di dunia.

FSO Arco Ardjuna difungsikan sebagai fasilitas penerima, penyimpanan, dan penyalur minyak mentah untuk sebelum kemudian dikirim diangkut ke tanker ekspor untuk dapat ke lokasi diproses di kilang pengolahan minyak mentah untuk diproses.

Di bangun oleh Mitsubitshi Heavy Industry, Jepang, dan mulai beroperasi pada tahun 1972, FSO Arco Ardjuna tak hanya menjadi tulang punggung produksi minyak di lapangan lepas pantai PHE ONWJ, tetapi juga merupakan simbol keandalan teknologi.

Dengan kapasitas penyimpanan terpasang sebesar satu juta barel, FSO Arco Ardjuna ini telah berjasa memberikan berkontribusi besar dalam memenuhi kebutuhan energi nasional.

Setelah beroperasi selama 52 tahun, PHE ONWJ akan mengganti FSO Arco Ardjuna dengan fasilitas penampungan baru yang lebih andal, efisien dan modern. Meskipun demikian, warisan yang ditinggalkan oleh FSO legendaris ini akan selalu dikenang.

KONTEN MENARIK UNTUK ANDA

KONTEN PILIHAN UNTUK ANDA