KABARCEPU.ID – Di sepanjang jalan Kota Cepu, terlihat berderet penjual Buah Durian dengan berbagai harga yang terpajang.
Mereka berlomba-lomba untuk memasarkan dagangannya agar laku, mulai dari yang membuka tempat jualan menggunakan mobil hingga yang membuka kios di setiap jalan protokol Cepu.
Ada juga yang berdagang dengan cara bertemu langsung dengan mengantarkan langsung ke rumah pembeli. Di Cepu lazim ditemui cara berjualan seperti ini.
Buah Durian hadir dalam berbagai ukuran, jenis, dan harga yang berbeda. Bagi para penikmat durian, semua itu merupakan kebahagiaan tersendiri karena buah musiman ini hanya dapat ditemukan dalam waktu tertentu.
Berdasarkan informasi dari salah satu penjual durian di Kota Cepu, mereka mendapatka n buah berduri tersebut dari daerah Ngebel, Ponorogo, dan Kali Gesing, Purworejo, di mana terdapat banyak pohon durian yang tumbuh.
Selain durian utuh, terdapat juga duren kupas yang sudah disajikan dalam sebuah kemasan mika dan didinginkan, atau biasa dikenal dengan durian beku.
Mengenai durian beku, proses pembekuan dilakukan untuk menjaga kesegarannya agar tahan lebih lama dan tidak cepat busuk.
Durian yang sudah tua dan terbuka kulitnya namun belum ada pembeli akan diupas dan dimasukkan ke dalam pendingin dengan sebutan durpas beku.
Selain itu, terdapat berbagai olahan durian yang juga sangat populer, seperti serabi durian, es krim, atau pancake durian.
Bagi yang ingin mencoba yang lebih unik, daging buah durian bisa diolah menjadi klapertart atau chiffon cake.
Tidak hanya dimakan langsung, buah durian juga dapat dijadikan bahan masakan lezat, seperti asam durian yang di Aceh dikenal sebagai jruk drien atau asam durian.
Di beberapa wilayah lain, disebut juga sebagai tempoyak. Biasanya, asam durian dimasak dengan menambahkan sayuran atau udang.
Keberlimpahan buah duren benar-benar menyemarakkan akhir tahun 2023 dengan berbagai pilihan dan kreasi yang menggoda selera.***
