CEPU – SMP At-Tajdid Cepu setiap hari mengajarkan Bahasa Arab. Dalam berkomunikasi, setiap hari santri diwajibkan menggunakan Bahasa Arab. Inilah yang menjadi salah satu point plus sekolah yang berada di Kelurahan Tambakromo, Cepu.
“Sifatnya wajib. Komunikasi dalam situasi apapun wajib menggunakan Bahasa Arab. Bagi santri, awalnya memang kesulitan. Tapi lama kelamaan menjadi satu kebutuhan,” ungkap Kepala SMP At-Tajdid Cepu, Alif Firmansyah, Senin (19/3/2018).
Ketika ditemui kabarcepu.com di kantornya, Alif mengatakan pentingnya Bahasa Arab. “Setiap hari menghadapi buku-buku yang semuanya memakai Bahasa Arab. Maka, untuk bisa memahaminya santri harus mengerti dulu Bahasa Arab,” katanya.
SMP yang mempunyai 114 santri ini memiliki kiat khusus dalam mengajarkan Bahasa Arab pada anak didiknya. “Dalam setahun kami dua kali menghadirkan native speaker. Anak-anak kami minta berkomunikasi langsung. Dengan begitu mereka lebih termotivasi untuk bisa berbicara menggunakan Bahasa Arab,” jelas Alif.
Alumnus Universitas Darussalam Ponorogo ini berharap, kedepan At-Tajdid menghasilkan sosok-sosok yang berkualitas. “Salah satunya adalah menggunakan Bahasa Arab sebagai sarana komunikasi. Di sini, tiada hari tanpa Bahasa Arab,” tegas pria 33 tahun ini.(*)
Maantabb