CEPU – Kebakaran hebat terjadi di Balun Ledokan RT 03 RW 09 Kelurahan Balun. Kejadian pada Minggu (23/9) sekira pukul 21.30 Wib itu sempat mengejutkan warga sekitar.
Kebakaran mengakibatkan 2 bangunan rumah milik Raminah (88) yang berprofesi tukang pijat dan Sarti (alm) ludes.
Sedangkan 2 rumah milik Jumain (37) dan Agung (34) yang berprofesi sopir terkena imbasnya yang mengakibatkan dinding dapur rusak. Diduga kebakaran tersebut disebabkan dari api pembakaran sampah yang menjalar ke rumah.
Menurut saksi mata Suyanto, peristiwa tersebut berawal saat dirinya melihat kepulan asap dari dalam rumah Mbah Raminah. Setelah dicek ternyata dapur milik Mbah Raminah sudah terbakar.
Kemudian warga berusaha memadamkan api dan mengeluarkan Mbah Raminah dari dalam rumahnya.
“Karena tertiup angin,api begitu cepat menjalar ke rumah,” ujarnya.
Beberapa warga yang mengetahui ada kebakaran berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya.Personil Polsek Cepu, Koramil,PMI Cepu,Tagana,Satgana dan Satpol PP Cepu turut terjun ke lokasi kejadian membantu memadamkan api.
Beberapa saat kemudian, mobil pemadam kebakaran dari PPSDM Cepu,Pertamina dan dari BPBD Bojonegoro tiba di lokasi kejadian.
Menurut Kapolsek Cepu AKP Slamet Riyanto,penyebab kebakaran diduga akibat sisa bara api dari dapur yang kemudian menjalar kerumah korban.
“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun kerugian ditaksir mencapai 50 juta. Barang bukti kayu bekas kebakaran sudah kami amankan di Mapolsek Cepu guna penyelidikan lebih lanjut,” ujar Wismo.
Ketika ditemui di rumah keponakan, Mbah Raminah masih menunjukkan wajah berduka. “Tadinya saya mau menyelamatkan uang yang saya sembunyikan di bawah kasur. Saya keburu ditarik diajak ke luar rumah. Akhirnya uang satu juta ikut terbakar,” ujarnya pelan sambil meneteskan air mata.
Dengan wajah bingung, dia mengatakan belum tahu mau berbuat apa lagi. “Saya nggak tahu akan jadi apa semalam, kalau tidak diselamatkan Pak RT,” ucap nenek 2 cucu ini pelan.
Saat ini dia mengaku sedang menungggu kedatangan anaknya. “Anak saya namanya Juwari sekarang tinggal di Madiun. Tadi malam sudah dikabari, tapi sampai sekarang belum datang juga,” ujarnya memelas. (CIP)
KONTEN PILIHAN UNTUK ANDA