CEPU – Disiapkan anggaran sebesar Rp 80 miliar oleh pemerintah pusat untuk mengaktifkan kembali Bandara Ngloram, Cepu, Jawa Tengah. Anggaran sebesar Rp 80 miliar tersebut akan dikucurkan Tahun 2019 dan diproyeksikan untuk pengembangan fisik.
Menurut Kepala Bidang Fisik dan Prasarana Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Blora, Djati Walujastono, sekarang ini runway atau landas pacu Bandara Ngloram yaitu panjang 900 meter dengan lebar 30 meter.
Selanjutnya landas pacu akan dilebarkan dengan ukuran panjang 1.350 meter dan lebar menjadi 40 meter. Juga disiapkan area seluas 1.500 meter persegi untuk turning area atau area di ujung landas pacu bandara. “Untuk pengerjaan ini dibutuhkan anggaran sebesar Rp 40 miliar,” katanya.
Sedangkan sisanya sebanyak Rp 40 miliar, untuk pengerjaan proyek lainnya. Seperti pelapisan di landas pacu dan juga taxiway atau sarana penghubung dengan atau tempat parkir pesawat atau apron. Kemudian perluasan apron dari ukuran 50 meter kali 70 meter diperluas menjadi 70 meter kali 90 meter.
Ada juga, lanjut Djati, pengadaan dan pengawasan pagar area sisi udara bandara. Renovasi perluasan gedung terminal, pembangunan gedung dan membuat akses jalan area bandara. Itu belum termasuk perangkat lain, seperti pengadaan kursi, pembangunan gedung penunjang.
Djati menambahkan, dana sebesar Rp 80 miliar itu, berasal dari Kementerian Perhubungan. Sedangkan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Kabupaten Blora, menghibahkan tanah untuk perluasan areal Bandara Ngloram. (*)
KONTEN PILIHAN UNTUK ANDA