CEPU, – Menjelang bulan Ramadhan, berbagai aktivitas ekonomi semakin menggeliat menyambut datangnya bulan suci tersebut. Salah satu komoditi yang selalu rutin meramaikan bulan puasa adalah buah semangka.
Di Cepu, beberapa hari terakhir ini dibanjiri semangka dari Jombang. “Yang lagi ramai ya semangka Inul Ekstrim dari Jombang. Ini bukan semangka Inul biasa, tetapi mempunyai banyak keistimewaan. Makanya dinamakan semangka Inul Ekstrim,” jelas Uut Triyatmi, pedagang buah yang membuka lapak di depan Terminal Bus Cepu.
Lebih lanjut Uut menjelaskan, keunggulan Semangka Inul Ekstrim dibanding yang lain adalah mempunyai rasa yang lebih manis serta berbentuk mulus. “Jenis inilah yang paling banyak disukai masyarakat Cepu dan sekitarnya. Lebih segar rasanya dan manisnya beda,” katanya.
Dalam seminggu, wanita asal Jombang ini mampu menjual minimal tujuh ton semangka. Hampir setiap hari, 28 pedagang pengecer yang menjadi langganannya datang ke lapaknya. Penyebaran semangka asal Jombang ini mencakup wilayah Cepu, Padangan, dan sekitarnya.
Berbobot rata-rata 4 kg per biji, semangka Inul Ekstrim tahun ini tetap menjadi pilihan utama penyuka buah semangka. Tidak mudah busuk, itu juga menjadi salah satu keunggulan buah yang dimanfaatkan sebagai lalapan tersebut.
Mengenai omset penjualan tahun ini, Uut optimis akan meningkat. “Tahun lalu, selama bulan puasa saya bisa menjusl hingga 21 rit. Padahal per ritnya itu tujuh ton semangka. Tahun ini semoga hasilnya bisa lebih dari itu,” katanya berharap.
Menjelang datangnya Ramadhan tahun ini, peningkatan penjualan itu sudah dirasakannya. (*)
KONTEN PILIHAN UNTUK ANDA