KABARCEPU.ID – Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana mengadakan sosialisasi pembangunan Bendungan Cabean di Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora pada Rabu 21 Februari 2024.
Bendungan senilai Rp 571 miliar ini akan memberikan manfaat irigasi, air baku, pengendalian banjir, perikanan, dan pariwisata bagi masyarakat Todanan.
Bupati Blora, Arief Rohman, yang hadir dalam sosialisasi tersebut menekankan pentingnya percepatan proses pembangunan. “Lebih cepat lebih bagus untuk menyelesaikan permasalahan yang ada,” tandasnya.
Bendungan Cabean merupakan salah satu proyek infrastruktur dari Pemerintah Pusat di Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Bendungan ini akan dibangun bertahap difokuskan pada pembebasan lahan di tahun 2024.
ahan yang terkena pembebasan meliputi kawasan hutan dan tanah hak milik warga berupa ladang dan persawahan, tanpa ada kawasan permukiman yang terdampak pembangunan.
Total kebutuhan lahan untuk Bendungan Cabean adalah 98,7 Ha, termasuk genangan (52,92 Ha), greenbelt, bangunan perkantoran, jalan, dan fasilitas umum.
Lahan yang terkena pembebasan berada di Desa Karanganyar dan Desa Todanan, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora.
Kepala Bidang Pelaksanaan Jaringan Sumber Daya Air BBWS Pemali Juana, Lalu Ardian, menyampaikan bahwa pembangunan Bendungan Cabean akan dilaksanakan selama 3 tahun mulai 2024 hingga 2026 dengan sistem multiyeras.
Adapun Manfaat Bendungan Cabean adalah, Irigasi pertanian di wilayah Todanan, Penyediaan air baku, Pengendalian banjir, Kegiatan perikanan, dan Pariwisata
KONTEN PILIHAN UNTUK ANDA