KABARCEPU.ID – Rekrutmen CASN 2024 yang terdiri atas Seleksi CPNS dan PPPK dijadwalkan Kementerian PAN-RB dilaksanakan pada Mei 2024.
Kementerian PAN-RB menjadwalkan pada Mei 2024 tahap pertama pelaksanaan Rekrutmen CASN 2024 yang terdiri dari Seleksi CPNS dan PPPK.
Pada Rekrutmen CASN 2024 itu, Kementerian PAN-RB mengalokasikan sebanyak 2,3 juta formasi CPNS dan PPPK.
Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas mengatakan Rekrutmen CASN 2024 direncanakan akan digelar dan jika memungkinkan dapat dilakukan paling banyak 3 kali dalam satu tahun.
Tahap pertama pelaksanaan rekrutmen CASN 2024 yang terdiri dari seleksi CPNS dan PPPK, lanjut MenPAN-RB Anas, dilaksanakan pada bulan Mei 2024.
MenPAN-RB Anas menambahkan untuk tahap pertama diharapkan semua K/L/D dapat memasukkan data dalam platform digital.
“Ini ditargetkan nanti bulan Mei sudah dilakukan tes, dan jika belum masih kosong lagi, masih bisa tes di berikutnya,” ungkap Menteri Anas pada Rabu, 17 Januari 2023.
Menteri PAN-RB Anas juga merincikan jumlah formasi pada rekrutmen CASN 2024 sebanyak 2.302.543 formasi CPNS dan PPPK tersebut.
Alokasi pada rekrutmen CASN 2024 sebanyak 2.302.543 formasi yang terdiri atas CPNS dan PPPK rinciannya yakni sebagai berikut:
1. Alokasi untuk Instansi Pusat:
– 207.247 formasi CPNS.
– 221.936 formasi PPPK (Guru, Dosen, Tenaga Kesehatan, dan Tenaga Teknis).
2. Alokasi untuk Instansi Daerah:
– 483.575 formasi CPNS.
– 1.383.758 formasi PPPK.
Alokasi formasi PPPK di Instansi Daerah rinciannya untuk:
– 419.146 PPPK Guru.
– 417.196 PPPK Tenaga Kesehatan.
– 547.416 PPPK Tenaga Teknis.
3. Alokasi formasi untuk jalur Sekolah kedinasan:
– 6.027 formasi CPNS.
Adapun kebutuhan Instansi Daerah terdiri atas 483.575 CPNS daerah yang akan dibuka untuk lowongan teknis dan 1.383.758 PPPK daerah yang akan dibuka untuk guru, nakes, dan teknis.
“Formasi instansi daerah tahun ini memang kita alokasikan lebih besar daripada di instansi pusat karena kita lihat di daerah banyak membutuhkan tenaga ASN untuk pelayanan publik,” tutur Menteri Anas.
Arah kebijakan untuk pemenuhan ASN Tahun 2024 diprioritaskan pada pemenuhan kebutuhan ASN pada pelayanan dasar, yakni tenaga guru dan tenaga kesehatan.
Selanjutnya berfokus pada penyelesaian permasalahan tenaga non-ASN di instansi pemerintah sesuai mandat Undang-Undang No. 20/2023 tentang ASN.
Pada tahun 2024 pemerintah tetap merekrut talenta-talenta baru atau fresh graduate melalui seleksi CPNS.
Adapun kebijakan pada 2024 diharapkan mengurangi sedapat mungkin jabatan yang akan terdampak oleh transformasi digital.
Perekrutan talenta digital diharapkan dapat mendorong birokrasi dan pelayanan publik berjalan lebih efektif melayani dan efisien.
“Talenta digital dan rekrutan baru kita tujukan untuk mengakselerasi ekonomi nasional sekaligus menjadi pendorong penguatan akuntabilitas birokrasi,” ungkap Anas.
MenPAN-RB Anas juga menegaskan bahwa untuk pengusulan kebutuhan ASN tahun 2024 dijadwalkan akan dibuka sampai dengan 31 Januari 2024.
Pengusulan tersebut harus disampaikan kepada Kementerian PANRB melalui aplikasi formasi elektronik atau e-formasi.
“Kita dorong agar instansi pemerintah baik pusat maupun daerah memanfaatkan alokasi formasi sesuai kebutuhan agar reformasi birokrasi berdampak bisa terwujud secara optimal melalui peran SDM,” pungkasnya.***