KABARCEPU.ID – Banjir di Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, akibat hujan deras yang mengguyur pada Rabu 13 Desember 2023 sore.
Jalan protokol terendam banjir di Cepu. Ini berakibat pada tersendatnya arus lalu lintas.
Rumah-rumah warga juga terendam hingga dua bayi harus dievakuasi ke tempat yang lebih aman, karena banjir di Cepu ini.
Berdasarkan pantauan, hujan deras terjadi sejak pukul 17.00 WIB hingga menjelang waktu Sholat Isya.
Saluran air tidak mampu menampung tingginya curah hujan yang turun sehingga air meluap hingga permukaan hingga menggenangi pemukiman.
Petugas dari dinas terkait, aparat keamanan, dan relawan turun melakukan pemantauan lapangan.
Mereka mengamankan lokasi banjir dan membantu mengatur lalu lintas di jalan raya, termasuk mengalihkan sebagian arus lalu lintas supaya terhindar dari banjir.
Di kawasan Taman Seribu Lampu tampak antrean kendaraan roda empat untuk melintas.
Arus air tampak cukup deras. Sehingga, kendaraan roda dua terpaksa mengurungkan niatnya untuk melintas.
Arus air yang cukup deras mampu merobohkan tembok pembatas perumahan dan mengakibatkan jembatan ambrol di Kelurahan Balun.
Sementara di Kelurahan Tambakromo, para relawan dan anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Blora melakukan evakuasi dua bayi dari rumah orang tuanya. Untuk diungsikan ke tempat yang lebih aman.
Camat Cepu Budiman menjelaskan, banjir terjadi di titik langganan genangan air. Gang Swadaya, Tukbuntung, Taman Seribu Lampu, Kawasan Ngareng, dan sebagian Kelurahan Tambakromo.
Hujan lebat yang mengakibatkan banjir itu, kata camat, mampu membuat jebol tembok pembatas di Perumahan Grand Maharani Kelurahan Balun.
“Jembatan Megalrejo Kelurahan Balun sebelumnya mengalami renggang dan sekarang telah ambrol,” kata camat.
Sementara, titik banjir lain yaitu berada di pertigaan kapur tulis hingga jalan Sorogo.
Warga yang nekat melintasi jalan ini dengan mengendarai sepeda motor, dipastikan macet. Sehingga harus melewati jalur alternatif lain.
“Kami dari tim BPBD sudah mengevakuasi dua bayi di Kelurahan Tambakromo. Saat ini kami sedang melakukan penyisiran-penyisiran di sekitar lokasi,” ungkap anggota Tim Reaksi Cepat BPBD Blora, Agung Triyono,
Selain di Kelurahan Tambakromo, Banjir juga terjadi di sejumlah titik. Seperti di Kelurahan Balun, Stasiun Ngareng hingga Kelurahan Cepu. Bahkan banjir juga menggenangi sampai jalan raya.
” Ketinggian air mencapai 50 cm sampai Satu setengah meter,” jelasnya.***