KABARCEPU.ID – Migas Cepu Edupark (MC Edupark) Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi (PPSDM Migas), telah diresmikan oleh Sekretaris Jendral (Sekjen) Kementerian ESDM Ego Syahrial, Minggu (31/3/2019) lalu.
Peresmian MC Edupark ditandai dengan pemotongan pita yang dilakukan oleh Sekjen Kementerian ESDM Ego Syahrial, Kepala PPSDM Migas Wakhid Hasyim, Kepala BPSDM IGN Wiaratmaja Puja. Lalu dilanjutkan penandatanganan prasasti oleh Sekjen Kementerian ESDM Ego Syahrial.
Wakhid Hasyim, Kepala PPSDM Migas, menyampaikan bahwa, ini adalah bagian dari optimalisasi asset dan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang kegiatan kemigasan. PPSDM Migas mengembangkan sarana edukasi berupa Migas Cepu Edupark.
“Diharapkan menjadi pusat pendidikan (education centre) sehingga masyarakat luas dapat memperoleh pengetahuan yang tepat terkait kegiatan migas, mulai dari sejarah migas, peralatan ,dan proses kerja kegiatan migas,” kata Wakhid Hasyim saat soft opening MC Edupark.
Untuk mendukung kegiatan tersebut, kata dia, Migas Cepu Edupark dilengkapi dengan sarana dan fasilitas permainan. Untuk menarik minat masyarakat terutama siswa-siswa sekolah.
Diantaranya, gedung wismo suko yang berisi foto- foto sejarah industrimigas dan resto, 3D Art peralatan-peralatan industri migas. Kemudian, diorama proses migas hulu sampai dengan hilir. Lalu, sarana olah raga, berupa lapangan tenis, kolam renang, waterboom, serta sarana permaian lain.
Migas Cepu Edupark ini, kata dia, dapat menjadikan PPSDM Migas lebih bermanfaat bagi masyarakat, terutama bidang pendidikan.
Sekjen Kementerian ESDM Ego Syahrial, mengapresiasi langkah PPSDM Migas tersebut. “Sangat bagus sekali. Karena ini bagian aktualisasi sebagai Badan Layanan Umum (BLU) oleh PPSDM Migas,” kata dia.
Pihaknya mengaku, akan memberikan dukungan penuh demi pengembangan wisata edukasi tersebut. “Ini bagian dari museum migas terbuka. Masyarakat bisa tahu dan belajar mengenai hulu migas,” katanya kepada wartawan.
Menurutnya, wisata edukasi tersebut sangat tepat berada di Cepu. Mengingat, keberadaan Migas pertama kali dikenal di Indonesia adalah di Cepu. “Cepu adalah Pionir Migas Kita,” ujarnya.
Dia mewanti-wanti, Cepu akan menjadi sekadar nama bagi generasi selanjutnya karena tidak tahu secara riil. ” Di sini, selain Masyarakat mendapat kesenangan juga mendapat pengetahuan,” jelasnya.***