KABARCEPU.ID – Gejala diabetes yang merupakan penyakit kronis dan memengaruhi jutaan orang di seluruh dunia, ternyata tak hanya terasa saat siang hari saja.
Salah satu tantangan bagi penderita diabetes adalah mengenali gejala diabetes yang muncul, terutama saat malam hari, yang sering kali sulit terdeteksi karena terjadi saat mereka beristirahat atau tidur.
Memahami tanda-tanda gejala diabetes ini sangat penting agar penanganan bisa dilakukan segera dan komplikasi serius dapat dicegah.
Berikut ini adalah lima gejala diabetes yang sering muncul di malam hari dan perlu diwaspadai yang dikutip dari AloDokter:
1. Sering Buang Air Seni (Polyuria)
Penderita diabetes sering mengalami peningkatan frekuensi buang air kecil, terutama di malam hari. Hal ini disebabkan oleh tingginya kadar gula dalam darah yang membuat ginjal bekerja ekstra untuk membuang kelebihan gula melalui urin. Akibatnya, penderita akan sering terbangun untuk buang air kecil sehingga tidur menjadi terganggu.
2. Rasa Haus yang Berlebihan (Polydipsia)
Rasa haus yang berlebihan juga merupakan gejala khas diabetes. Saat kadar gula darah meningkat, tubuh akan kehilangan banyak cairan melalui urin, menyebabkan dehidrasi. Ini membuat penderita merasa sangat haus, terutama selama malam hari. Jika Anda sering terbangun karena merasa haus dan harus minum banyak air, berhati-hatilah.
3. Kram Otot dan Mati Rasa
Malam hari juga menjadi waktu ketika beberapa penderita diabetes merasakan kram otot atau sensasi kesemutan dan mati rasa pada kaki dan tangan. Kondisi ini bisa menjadi tanda neuropati diabetik, yaitu kerusakan saraf yang terjadi akibat kadar gula darah yang tidak terkontrol. Gejala ini sebaiknya tidak diabaikan karena dapat memperburuk kualitas hidup jika dibiarkan.
4. Kelelahan Ekstrem
Banyak penderita diabetes mengeluhkan rasa lelah yang sangat, terutama pada malam hari. Hiperglikemia (kadar gula darah tinggi) menyebabkan tubuh sulit menggunakan glukosa sebagai sumber energi secara efektif, sehingga tubuh merasa lelah meskipun telah cukup istirahat. Jika kelelahan ini berlanjut, sebaiknya konsultasikan dengan tenaga medis.
5. Luka Sulit Sembuh
Penderita diabetes sering mengalami masalah penyembuhan luka, terutama luka kecil di kaki yang terjadi tanpa terasa di malam hari. Kadar gula darah tinggi dapat merusak pembuluh darah dan memperlambat proses penyembuhan. Memeriksa kondisi kaki setiap malam penting dilakukan agar luka yang tidak sembuh-sembuh dapat segera ditangani.
Mengetahui gejala diabetes yang sering muncul di malam hari sangat penting agar penderita dapat mengambil langkah cepat dalam pengelolaan penyakitnya.
Jika Anda atau orang terdekat mengalami tanda-tanda tersebut, segeralah konsultasi ke dokter untuk diagnosis dan perawatan yang tepat. Dengan pengelolaan yang baik, kualitas hidup penderita diabetes dapat tetap terjaga dan komplikasi yang serius dapat dicegah.***