Blora  

Tragedi Inkubator RSUD Blora : Bayi Meninggal dengan Luka Bakar Misterius, Siapa yang Bertanggung Jawab?

Tragedi Inkubator RSUD Blora

KABARCEPU.ID – Tragedi memilukan terjadi di RSUD R. Soetijono Blora, Jawa Tengah, seorang bayi laki-laki yang baru lahir harus meregang nyawa setelah beberapa hari dirawat di ruang perawatan intensif.

Kasus di RSUD R. Soetijono Blora ini menarik perhatian publik setelah ditemukan luka bakar misterius pada tubuh bayi tersebut, terutama di bagian perut hingga pinggang.

Pihak RSUD R. Soetijono Blora telah mengakui adanya insiden tersebut, namun penyebab pasti dari luka bakar yang dialami bayi tersebut masih menjadi teka-teki.

Investigasi mendalam sedang dilakukan untuk mencari tahu apakah peristiwa di RSUD Blora ini disebabkan oleh kelalaian medis atau faktor lain yang belum terungkap.

Peristiwa tragis ini menimpa sebuah keluarga di Kecamatan Ngawen. Bayi laki-laki yang baru lahir secara normal dari seorang ibu berinisial S meninggal dunia dalam perawatan RSUD R. Soetijono Blora.

Kasi Pelayanan Keperawatan, Nanang Anacardia tidak menampik ada peristiwa tersebut.

Ia menjelaskan kronologi kejadian yang berawal dari kelahiran bayi pada 31 Agustus 2024 sore.

Setelah kelahiran, kondisi bayi dinilai kurang baik dan langsung dibawa ke dokter spesialis anak untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

“Namun, kondisinya masih kritis dan ditransfer ke ruangan PICU NICU,’’ jelas Nanang saat diwawancarai, Kamis 12 September 2024.

Proses pemindahan bayi ke ruang perawatan kritis ini, menurut Nanang, telah disetujui oleh pihak keluarga.

Bayi tersebut juga memerlukan alat bantu pernapasan karena mengalami gangguan pada saluran pernapasannya.

KONTEN MENARIK UNTUK ANDA

KONTEN PILIHAN UNTUK ANDA