KABARCEPU.ID – Sekolah Tinggi Teknologi Ronggolawe atau STTR Cepu mulai Tahun Akademik 2024/2025 membuka Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL).
Program ini dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan kualitas pendidikan bagi para angkatan kerja.Melalui program ini, calon mahasiswa yang pernah mengenyam pendidikan formal, informal, hingga yang telah memiliki pengalaman kerja dapat melakukan penyetaraan di tingkat sarjana.
“Program RPL ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas angkatan kerja dan pendidikan secara umum. STTR mulai tahun ini memberi kesempatan kepada alumni maupun lulusan dari perguruan tinggi lain,” ungkap Ketua STTR Cepu Agus Dwi Korawan.
Pria yang biasa disapa Wawan ini mengatakan, RPL adalah program pengakuan atas capaian pembelajaran yang diperoleh dari pendidikan formal, informal, hingga pengalaman kerja sebagai dasar melanjutkan atau menyetarakan pendidikan dengan kualifikasi tertentu.
Program RPL menargetkan calon pendaftar dengan latar belakang pernah mengenyam pendidikan formal, informal, dan angkatan yang telah bekerja lebih dari dua tahun. Pengalaman ini nantinya ditukarkan sesuai dengan konversi yang diputuskan oleh asesor.
“Sebagai catatan, tidak semua pengalaman dapat dikonversikan, pendaftar dapat menyelesaikan kebutuhan pembelajaran sesuai yang dibutuhkan. Artinya, adanya konversi Sistem Satuan Kredit (SKS) ini dapat meringankan beban pendidikan pendaftar,” ujar Wawan.
Lebih lanjut pria asal Banyuwangi ini mengatakan, RPL bukanlah cara singkat untuk menjadi sarjana. “Tetapi RPL adalah cara lain untuk menjadi sarjana,” ujarnya seraya menambahkan bahwa pembelajaran bisa dilakukan dengan cara daring.
Program RPL ini menjadi strategi bagi angkatan pekerja adalah untuk mendapatkan akses pendidikan setara sarjana, meningkatkan kompetensi, mendapatkan gelar hingga menunjang rencana karir. Mahasiswa yang mengikuti Program RPL ini tidak harus menempuh pendidikan dalam waktu panjang seperti halnya mahasiswa reguler.
“Tidak harus menempuh pendidikan selama empat tahun. Satu tahun juga bisa, asalkan hasil konversi memenuhi,” katanya.
Dia menambahkan, dengan Program RPL ini otomatis biaya pendidikan menjadi sangat murah dan terjangkau segala lapisan masyarakat.
“Perkuliahan ditempuh dalam waktu singkat dan dilaksanakan secara daring,” jelas Wawan. Saat ini, perguruan tinggi yang memiliki 32 dosen tersebut telah siap melaksanakan Program RPL.
Bahkan, jumlah pendaftar semakin bertambah seiring menyebarnya informasi tentang pembelajaran yang menguntungkan semua pihak tersebut.
Program studi yang ditawarkan STTR Cepu untuk kesuksesan Program RPL ini adalah S1 Teknik Mesin, S1 Teknik Sipil, serta S1 Informatika. “Untuk saat ini yang menjadi favorit adalah Program Studi S1 Teknik Mesin,” pungkas Wawan.***