KABARCEPU.ID – Demam Berdarah (DBD), penyakit yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti, kerap kali diiringi dengan penurunan trombosit. Di tengah masyarakat, jus jambu biji dipercaya sebagai solusi ampuh untuk meningkatkan trombosit pada penderita DBD. Benarkah demikian?
Artikel ini membahas manfaat jus jambu biji bagi penderita DBD berdasarkan penelitian dan pendapat para ahli.
Kenali kandungan jus jambu biji, efeknya terhadap trombosit, dan cara terbaik untuk mengkonsumsinya.
Memahami Demam Berdarah dan Peran Trombosit
DBD disebabkan oleh infeksi virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.
Virus ini menyerang sistem peredaran darah, menyebabkan perdarahan akibat kebocoran kapiler yang ditambal oleh trombosit (keping darah).
Penurunan trombosit menjadi salah satu gejala utama DBD. Mengkonsumsi buah jambu biji, yang kaya akan kandungan aktif untuk meningkatkan trombosit, dipercaya dapat membantu pemulihan pasien.
Jus Jambu Biji: Membantu Pemulihan, Bukan Meningkatkan Trombosit secara Langsung
Jus jambu biji memang merupakan pilihan populer bagi penderita DBD. Kandungan flavonoid jenis kuersetin dalam jus jambu biji bermanfaat untuk membantu pemulihan DBD.
Ekstrak daun jambu biji juga dapat menghambat pertumbuhan virus dengue dalam tubuh, dan air rebusan daunnya dipercaya membantu mengatasi perdarahan dan meningkatkan trombosit.
Penting untuk diingat bahwa jus jambu biji hanya membantu pemulihan. Pengobatan DBD tetap harus dilakukan oleh dokter.
Pasien DBD harus mengikuti semua instruksi dokter dan mengkonsumsi obat yang diresepkan.
Meningkatkan Daya Tahan Tubuh: Kunci Pemulihan DBD
Dokter biasanya akan menyarankan pasien DBD untuk banyak minum air putih, guna menghindari dehidrasi akibat muntah-muntah dan demam tinggi.
Dikutip dari FKUI, Prof. Dr. Dr. Sri Rejeki dari Departemen Ilmu Kesehatan Anak, FKUI-RSCM, menyatakan bahwa jus jambu biji tidak berkhasiat untuk meningkatkan trombosit secara langsung.
Nilai trombosit pada penderita DBD mulai menurun pada masa demam dan mencapai nilai terendah pada masa renjatan atau syok.
Prof. Sri menegaskan bahwa jus jambu biji meningkatkan daya tahan tubuh karena kandungan vitamin C-nya.
Daya tahan tubuh yang meningkat membantu trombosit pasien DBD naik secara perlahan.
Prof. Sri mengimbau agar pasien DBD tidak hanya bergantung pada jus jambu biji.
Pasien DBD harus mengonsumsi makanan sehat dan bergizi untuk membantu daya tahan tubuh melawan virus demam berdarah.
Jus jambu biji dapat membantu pemulihan DBD dengan meningkatkan daya tahan tubuh, bukan meningkatkan trombosit secara langsung.
Konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan DBD yang tepat dan ikuti pola makan sehat untuk mempercepat pemulihan.
***