KABARCEPU.ID – Kopi Kothok sebagai minuman khas Cepu, tak hanya digemari dan sangat populer, namun juga menyimpan ragam manfaat dan cerita.
Setiap daerah memiliki kebiasaan dan cara tersendiri dalam menyajikan kopi, salah satunya adalah Kopi Kothok yang berasal dari Cepu, Blora, Jawa Tengah.
Minuman asli Cepu ini bukan sekadar kopi biasa; ia menyimpan sejarah dan keunikan yang layak untuk diulas.
Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang Kopi Kothok yang mungkin belum Anda ketahui.
1. Sejarah yang Mendalam
Kopi Kothok memiliki akar sejarah yang kuat di daerah Cepu. Minuman ini disinyalir telah ada sejak abad ke-16, dimana masyarakat pada waktu itu selalu menyajikan kopi kothok dalam setiap agenda atau kegiatan, tanpa memandang status sosial baik bangsawan maupun rakyat biasa.
2. Hanya Ada Wilayah di Blora
Kopi Kothok hanya diproduksi atau dijual di wilayah Kabupaten Blora, dengan kisaran sebanyak 80-90 persen disajikan di wilayah Kecamatan Cepu, dan sekitarnya.
3. Proses Penyajian yang Unik
Cara penyajian Kopi Kothok cukup berbeda dibandingkan dengan kopi lainnya. Bubuk kopi dituangkan ke dalam wadah yang disebut “morong” berisi air mendidih dan diaduk dengan teknik yang kompleks hingga meluap. Suara “kothok” yang dihasilkan pada saat merebus kopi menjadikan momen ini lebih istimewa. Teknik ini memungkinkan kopi untuk menyerap air dengan baik, menghasilkan cita rasa yang lebih kaya dan kompleks.
4. Rasa dan Aroma yang Khas
Kopi Kothok dikenal memiliki rasa yang pekat dan penuh karakter. Cita rasanya yang kuat disertai dengan aroma yang menggugah selera menjadikannya pilihan populer di kalangan pecinta kopi. Banyak orang yang menyukai sentuhan kopi kothok dengan sedikit gula, memberikan dimensi tambahan yang membedakannya dari kopi biasa. Ini adalah salah satu dari sekian banyak alasan mengapa Kopi Kothok mendapatkan penggemar setia dari berbagai kalangan.
5. Tradisi dan Ritual Minum
Di Cepu, menikmati Kopi Kothok bukan hanya sekedar aktivitas minum kopi, tetapi juga merupakan ritual sosial budaya. Banyak orang yang berkumpul di warung-warung kopi untuk menikmati kopi ini sambil berbincang dengan teman-teman atau keluarga. Kehangatan hubungan antar individu diperkuat dengan secangkir Kopi Kothok, menjadikannya lebih dari sekadar minuman, tetapi juga sebagai media interaksi sosial.
6. Potensi Wisata Kuliner
Dengan sejarah yang kaya dan keunikan dalam penyajian, Kopi Kothok memiliki potensi besar sebagai salah satu daya tarik wisata kuliner di Cepu. Rasa dan pengalaman unik yang ditawarkan dapat menarik wisatawan lokal maupun asing. Upaya untuk memperkenalkan Kopi Kothok kepada khalayak lebih luas dapat membuka peluang bagi pengembangan ekonomi lokal dan pelestarian tradisi.
Kopi Kothok menjadi salah satu minuman khas Cepu yang paling ikonik karena cita rasanya yang kaya dan kemampuannya untuk menyegarkan, serta memiliki sejarah dan karakteristik yang unik, yang menggambarkan keragaman budaya dan tradisi daerah di Indonesia.***